Penerbangan Perdana Garuda Jakarta-Ambon 3 Juni

Ambon (ANTARA News) - Maskapai Garuda Indonesia akan melakukan penerbangan perdana Jakarta ke Ambon, Maluku, pada 3 Juni 2010, demikian General Manager Garuda Indonesia Cabang Ambon, Hendra Sumarno, ketika dikonfirmasi ANTARA, di Ambon, Rabu malam.

Ia memastikan, penerbangan pesawat Boeing 737 seri 400 dari Jakarta pada Kamis pagi (3/6), sekitar pukul 09:30 WIB dan tiba di Bandara Internasional Pattimura Ambon pukul 16:10 WIT.

Pesawat yang menawarkan 14 tempat duduk (seat) kelas bisnis dan 120 tempat duduk kelas ekonomi ini dijadwalkan berangkat kembali ke Jakarta pada Kamis petang pukul 17:00 WIT.

"Penerbangan Jakarta-Ambon dan sebaliknya transit di Bandara Internasional Hasanuddin, Makassar (Sulawesi Selatan," ujar Sumarno.

Dia mengemukakan, Garuda menjadwalkan penerbangan dari Ambon tiba di Jakarta menjelang keberangkatan pesawat Garuda ke Belanda dengan mempertimbangkan mayoritas turis asing berkunjung ke Maluku adalah dari Eropa Barat.

Pembukaan jalur penerbangan itu rencananya dilakukan bersamaan dengan penambahan sebanyak 23 armada baru Garuda pada 2010.

Garuda akan menambah 23 unit pesawat jenis Boeing 737 seri 800 (New Generation), dan satu unit Airbush 330 seri 200, sehingga jumlah armada Garuda yang akan beroperasi nantinya mencapai 92 unit.

Pada kesempatan lain, Direksi Garuda Indonesia Niko Dimas mengatakan pesawat Garuda melayani penerbangan dari dan ke Ambon, Makassar dan Jakarta pulang pergi setiap hari.

Selain itu, pesawat Garuda juga akan menyajikan makanan khas kepada para penumpang pesawat milik pemerintah tersebut.

Apalagi, saat ini Garuda gencar melakukan transformasi bisnis di wilayah timur Indonesia dengan membuka rute penerbangan di sejumlah wilayah yang dinilai layak dan memiliki potensi ekonomi memadai.

Sebelumnya pada 25 Mei 2010, Garuda telah membuka penerbangan ke Ternate, ibukota Provinsi Maluku Utara dengan transit di Manado, Sulawasi Selatan.

Dikatakan, dalam waktu dekat, Garuda Indonesia juga akan kembali menapaki usahanya di daerah Gorontalo dan daerah lainnya di Indonesia Timur.(*)
(T.L005/R009)