Kami juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Papua agar tidak khawatir soal kebutuhan uang kecil dan uang baru jelang Idul Fitri ini

Jayapura (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua menyiapkan uang kartal senilai Rp2,1 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam menghadapi bulan suci Ramadhan hingga Idul Fitri 2021.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Naek Tigor Sinaga di Jayapura, Papua, Kamis, mengatakan estimasi kebutuhan uang kartal untuk Idul Fitri 2021 itu mengalami kenaikan sebesar 24 persen dibandingkan tahun lalu.

"Tahun ini, kami menyiapkan Rp2,1 triliun, naik 24 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang Rp1,7 triliun," katanya.

Menurut Naek, peningkatan kebutuhan uang kartal ini disebabkan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dibanding tahun sebelumnya.

"Salah satu provinsi yang tumbuh positif pada 2020 adalah Papua. Pada 2021 juga meningkat, salah satunya sektor pertambangan," ujarnya.

Dia menjelaskan tentunya dengan pertumbuhan ekonomi yang meningkat, maka kebutuhan uang dan transaksi ekonomi juga meningkat.

"Selain itu, kami juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Papua agar tidak khawatir soal kebutuhan uang kecil dan uang baru jelang Idul Fitri ini," katanya.

Dia menambahkan Bank Indonesia akan membuka penukaran uang di tengah pandemi COVID-19 ini bekerja sama dengan 83 jaringan bank di Provinsi Papua.

Meski demikian, Naek mengingatkan masyarakat mengutamakan penggunaan uang nontunai untuk melakukan transaksi.

Baca juga: Dukung Gernas BBI, BI Papua dorong pengembangan noken anggrek
Baca juga: BI: Belanja online di Papua anjlok hingga Rp15 miliar akibat COVID-19

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2021