Palembang (ANTARA) - Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan menyiapkan 60 pustakawan untuk mendongkrak minat baca masyarakat atau indeks literasi di daerah itu yang berada di bawah indeks literasi nasional.
"Minat baca masyarakat provinsi ini hanya 12,36 persen di bawah indeks literasi nasional sebesar 12,93 persen," kata Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel Fitriana di Palembang, Rabu.
Baca juga: DPRD Kulon Progo dorong pemkab berinovasi tingkatkan minat baca warga
Menurut dia, untuk menyiapkan pustakawan meningkatkan minat baca masyarakat di provinsi dengan 17 kabupaten dan kota itu pada Maret 2021 telah dilakukan bimbingan teknis peningkatan kemampuan tenaga perpustakaan dan pustakawan.
Dalam bimtek tersebut, para pustakawan diberikan materi cara meningkatkan kesadaran masyarakat dan penjelasan mengenai pentingnya literasi.
Baca juga: Bripka La Amin, pustakawan bagi warga Keerom
Selain menyiapkan pustakawan, pihaknya juga berupaya menambah fasilitas dan koleksi bahan bacaan di perpustakaan milik pemerintah daerah setempat.
Kemudian Perpustakaan Provinsi Sumsel disiapkan merambah literasi berbasis inklusi sosial, sebagaimana program Perpustakaan Nasional.
Baca juga: Perguruan tinggi diminta berperan tingkatkan minat baca
Melalui upaya tersebut diharapkan minat baca masyarakat secara bertahap meningkat dan bisa melampaui indeks literasi nasional, ujarnya.
Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021