Dalam prospektus ringkas perseroan yang diterbitkan Selasa disebutkan rasio right issue tersebut 16:15, artinya setiap pemegang 16 saham lama berhak membeli 15 saham right issue.
Right issue itu akan dimintakan persetujuan pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 29 Juni 2010.
Sementara itu bagi pemegang saham yang tidak mengeksekusi haknya akan mengalami penurunan kepemilikan sahamnya (dilusi) sekitar 48,39 persen.
Disebutkan bahwa dana dari right issue itu akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan sekitar Rp12,750 miliar (9,11 persen), akuisisi PT Adhara Dhanapa Mahardhika sekitar Rp13,500 miliar (9,64 persen), dan untuk akuisisi PT Emas Indonesia Duaribu sekitar Rp55,50 miliar (39,6 persen).
Selain itu, untuk pengembangan usaha melalui penyertaan modal di PT Danapati Abinaya Investama sekitar Rp11,278 miliar (8,06 persen), untuk penyertaan modal di PT Suara Irama Indah Rp19 miliar (13,75 persen), penyertaan modal di PT Radio Attahariyah Rp19 miliar (12,57 persen), penyertaan di PT Republika Media Mandiri Rp17,6 miliar.(B008/A023)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
