Jakarta (ANTARA) - Tencent Music Entertainment Group akan membuat label rekaman bersama Warner Music di China, setelah melaporkan pendapatan yang lebih tinggi dari pelanggan pada kuartal keempat, Senin.
Platform streaming musik China ini juga menandatangani kesepakatan dengan label musik AS. Kesepakatan itu membantu Tencent memiliki lebih banyak konten eksklusif, dilansir Reuters.
Orang-orang yang mencari hiburan beragam saat berdiam diri di rumah selama pandemi mencari hiburan lewat platform streaming musik seperti Tencent dan Spotify untuk mengusir bosan. Ini membantu kuartal keempat Tencent Music yang mendapat lebih banyak pelanggan berbayar.
Pendapatan mereka naik 14,3 persen menjadi 8,34 miliar yuan pada kuartal dari tahun sebelumnya, melampaui perkiraan 8,33 miliar yuan. Peningkatan itu didorong naiknya pelanggan berbayar menjadi 56 juta, naik 40,4 persen.
Sebagian besar pengguna Tencent Music ada di unit streaming musik, tapi pendapatan terbesar adalah layanan entertainment sosial, termasuk platform karaoke, tempat pengguna bisa membuat pertunjukan dan konser secara live stream. Pendapatan dari layanan entertainment sosial dan lainnya tumbuh 8,2 persen menjadi 5,58 miliar yuan, Reuters dikutip Selasa.
Baca juga: Spotify ekspansi ke 85 pasar baru, seriusi podcast
Baca juga: Pasar streaming musik tercatat meningkat saat pandemi
Baca juga: Spotify juga punya fitur "Stories"?
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
