Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PP Perbasi Nirmala Dewi mengungkapkan bahwa Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly siap membantu percepatan proses naturalisasi pemain yang diproyeksikan membela timnas basket Indonesia pada FIBA Asia Cup 2021 dan FIBA World Cup 2023.
Hal tersebut disampaikan Nirmala seusai berkunjung ke Kantor Kemenkumham di Jakarta, Rabu. Pertemuan tersebut juga dihadiri Manager Timnas Elite Putra Maulana Fareza Tamrella serta Menteri BUMN Erick Thohir.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari Menkumham kepada timnas basket Indonesia yang akan menghadapi FIBA Asia Cup 2021 dan FIBA World Cup 2023,” ungkap Nirmala dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Jawato dan Prosper akan hadiri rapat Komisi III bahas naturalisasi
“Dalam rapat tadi, Kemenkumham bersedia membantu percepatan proses naturalisasi,” ujarnya menambahkan.
Timnas basket Indonesia sebelumnya telah memiliki dua pemain naturalisasi, yakni Brandon Jawato dan Lester Prosper yang sudah sah menjadi WNI sejak November tahun lalu. Mereka memperkuat timnas senior.
Namun selain timnas senior, PP Perbasi juga mempunyai Timnas Elite Muda yang dipimpin oleh Wahyu Gunarto. Menurut Nirmala, pemain naturalisasi kali ini akan bergabung bersama Timnas Elite Muda.
Perbasi berencana mengikutsertakan Timnas Elite Muda ini untuk tampil pada FIBA Asia Cup 2021. Mereka juga dipersiapkan sebagai pelapis menuju FIBA World Cup 2023.
Baca juga: Juarai ABL, pelatih dan pemain asing CLS dilirik Perbasi
“Karena pemain ini usianya masih 15 tahun maka akan mengisi pemain Timnas Elite Muda. Tapi diharapkan mereka nantinya akan memperkuat timnas senior di FIBA World Cup 2023,” ungkap Nirmala saat dihubungi terpisah.
Meski demikian, Nirmala enggan membocorkan nama pemain naturalisasi tersebut. “Biar jadi surprise," ujarnya.
FIBA Asia Cup 2021 dijadwalkan berlangsung pada 16-28 Agustus dengan Indonesia sebagai tuan rumahnya. Sementara, FIBA World Cup 2023, di mana Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah bersama Jepang dan Filipina, akan dihelat pada 25 Agustus hingga 10 September 2023.
Menurut Nirmala, dukungan dari Kemenkumham ini menjadi hal yang melegakan. Sebab, ada secercah harapan bahwa kekuatan timnas nanti akan lebih bertenaga dengan suntikan tambahan pemain naturalisasi.
"Kami berharap sebelum FIBA Asia Cup sudah selesai proses naturalisasi ini. Setidaknya Juni nanti mereka sudah gabung tim. Terima kasih kami ucapkan kepada Pak Menkumham dan Pak Menteri BUMN," pungkas Nirmala.
Baca juga: Perbasi kantongi 10 calon pemain naturalisasi U-16
Baca juga: Timnas basket RI perlu pemain naturalisasi AS
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021