Jakarta (ANTARA) - Oklahoma City Thunder mengumumkan tidak akan menjamu penggemar pada pertandingan kandang dalam kapasitas apa pun untuk musim 2020-21, menjadi tim NBA pertama yang memutuskan untuk tidak mengundang fans sepanjang musim.
"Keputusan itu didasarkan pada beberapa faktor. Yang paling utama adalah bahwa kesehatan dan keselamatan penggemar dan komunitas kami secara keseluruhan adalah hal yang paling penting bagi kami," ujar Thunder, dikutip dari Espn, Rabu.
Sebelum awal musim, Thunder bermaksud untuk menjamu para penggemar dengan kapasitas terbatas, dengan protokol kesehatan dan keselamatan di seluruh arena. Namun, dengan lonjakan kasus COVID-19 di Amerika Serikat, termasuk Oklahoma, tim tersebut pada akhir November mengumumkan bahwa mereka akan memulai musim tanpa penggemar.
Baca juga: Thunder bikin Cavaliers terima kekalahan ke-10 berturut-turut
Namun, meskipun ada tren penurunan kasus dan rawat inap di negara bagian tersebut, Thunder membuat keputusan akhir untuk melanjutkan musim tanpa penggemar, dengan alasan bahwa "terlalu cepat" dan "terlalu banyak variabel yang masih harus diatasi" untuk membawa ribuan penggemar kembali ke arena.
"Hubungan pribadi jangka panjang kami dengan penggemar kami adalah sesuatu yang sangat kami hargai, dan saat kami melihat ke depan bersama Anda, sangat penting bagi kami untuk memastikan bahwa ketika Anda kembali, Anda berada di lingkungan yang lebih aman daripada sebelumnya dibandingkan saat ini," kata Thunder, dalam email kepada pembeli tiket.
Dengan Philadelphia 76ers dan Charlotte Hornets mengumumkan rencana untuk menjamu penggemar akhir bulan ini, saat ini ada 18 tim yang menyambut penggemar kembali ke arena atau memiliki rencana untuk itu dalam waktu dekat.
Tim yang mengundang penggemar membatasi kapasitas sehingga memungkinkan untuk menjaga jarak fisik, dengan kehadiran dalam kisaran 10-15 persen (biasanya sekitar 3.000 total penggemar).
Baca juga: Pertandingan Bulls vs Raptors dibatalkan karena peringatan COVID-19
Thunder, yang dikenal dengan basis penggemar mereka yang antusias, mengatakan "pengalaman yang terbatas" yang akan dihadapi para penggemar "di bawah protokol ketat yang diperlukan" juga memainkan faktor dalam keputusan tersebut.
"Protokol saat ini yang diperlukan tidak akan memungkinkan kami untuk memenuhi standar pengalaman hiburan tingkat tinggi dan menarik," kata tim tersebut.
"Kami selalu merasa berkewajiban untuk tampil di area ini untuk para penggemar kami, tetapi dalam keadaan seperti ini, kami tidak merasa itu mungkin," Thunder menambahkan.
Baca juga: Leon Newsome, mantan Direktur Secret Service jadi Wakil Presiden NBA
Di Oklahoma, langkah-langkah protokol kesehatan masyarakat, seperti menggunakan masker dan menjaga jarak fisik telah menjadi isu yang menimbulkan polarisasi. Thunder sadar penerapan protokol dalam pertandingan, antara tim dan penggemar dapat menimbulkan ketegangan.
Thunder, dalam email kepada pembeli tiket, mengatakan ingin memusatkan perhatian untuk mempersiapkan diri menjadi tuan rumah bagi para penggemar untuk musim 2021-22.
"Kami ingin memastikan bahwa pengalaman Anda pada pertandingan kami selalu aman, sehat dan sebaik mungkin. Kami berharap Anda kembali musim depan dalam kondisi seperti itu," ujar Thunder.
Baca juga: Grizzlies beri Rockets kekalahan ke-11 berturut-turut
Baca juga: 36 poin Antetokounmpo perkuat Bucks dalam kemenangan kelima beruntun
Baca juga: Utah Jazz raih kemenangan 124-109 atas Orlando Magic
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021