Semoga semua penumpang bisa ditemukan dalam kondisi selamatTimika (ANTARA) - Tim SAR gabungan Kabupaten Asmat Provinsi Papua hingga kini masih mencari keberadaan tiga penumpang Kapal Motor Papua Star yang dilaporkan tenggelam di Muara Basim, Kabupaten Asmat pada Senin pagi.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Timika George Leo Mercy Randang di Timika, Senin, mengatakan jajarannya melalui Pos SAR Asmat di Kota Agats menerima laporan kecelakaan yang menimpa KM Papua Star itu pada Senin petang dari salah seorang anggota Polairud Polres Asmat.
Baca juga: Pencarian penumpang KM Uty Star belum membuahkan hasil
Setelah menerima laporan, Kakansar Timika selanjutnya memerintahkan personel pencari dan penolong yang bertugas di Pos SAR Asmat untuk melakukan pencarian.
Ikut bergabung dalam pencarian tiga penumpang KM Papua Star yang belum diketahui nasibnya itu yakni anggota Polairud Polres Asmat, prajurit TNI AL Pos Agats, Srop Asmat dan keluarga korban.
Baca juga: Tim gabungan lanjutkan pencarian korban kapal tenggelam
Dengan menggunakan RIB 85 PK, Tim SAR gabungan Asmat itu kemudian bertolak menuju lokasi kejadian di mana KM Papua Star mengalami kecelakaan yaitu di perairan sekitar Muara Basim.
Hingga Senin petang ini, Tim SAR Gabungan Asmat itu masih berada di lokasi dan belum kembali ke Agats.
KM Papua Star diketahui mengangkut tujuh orang penumpang. Empat orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat yaitu David, Frans, Nabas dan Robi.
Baca juga: KN SAR Antasena bantu cari korban kapal tenggelam di Sumenep
Sementara tiga penumpang lainnya yang hingga kini masih dicari yaitu Wa, Ferdi dan Elli.
"Semoga semua penumpang bisa ditemukan dalam kondisi selamat," ujar George.
Kasus kecelakaan laut kerap terjadi di wilayah perairan Mimika dan Asmat.
Belum lama ini, KM Uty Star tenggelam di perairan dekat Pulau Yapero, Distrik Mimika Timur Jauh. Hingga kini empat dari tujuh awak kapal nahas itu belum ditemukan dan belum diketahui nasibnya.
Baca juga: Tiga ABK KM Berhasil II hilang belum ditemukan
Pewarta: Evarianus Supar
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021