169 warga lansia terima vaksinasi di Tanjung Priok pada Senin

Yang tidak diberikan vaksin 1 orang karena memiliki penyakit penyerta dan yang mengalami penundaan vaksin sebanyak 31 orang

Jakarta (ANTARA) - Lurah Sunter Agung Danang Wijanarko mengatakan sebanyak 169 warga lanjut usia yang mengikuti vaksinasi dinamis di SMA Negeri 41 Jakarta, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin.

"Sampai pukul 15.00 WIB, yang datang lokasi vaksin atau ke SMAN 41 sebanyak 201 orang. Yang tidak diberikan vaksin 1 orang karena memiliki penyakit penyerta dan yang mengalami penundaan vaksin sebanyak 31 orang. Jadi yang divaksin hari ini sebanyak 169 orang lansia," kata Danang ketika dikonfirmasi melalui panggilan telepon.

Selanjutnya, Danang mengatakan ada 210 warga lagi di RW 01 sampai 04 Kelurahan Sunter Agung yang mendapat vaksinasi pada Selasa.

Ia mengatakan penting untuk mencapai target kegiatan vaksinasi khusus lansia tersebut di Kelurahan Sunter Agung, khususnya di RW yang berzona merah karena memiliki tingkat kasus penularan terbanyak seperti RW 01 sampai RW 04.

Untuk itu, peran Ketua RW masing-masing akan lebih digiatkan sehingga warga lansia di Kelurahan Sunter Agung dapat tervaksinasi seluruhnya.

"Sebab, di data Kelurahan Sunter Agung kan total ada 1.683 lansia. Maka ke depan sosialisasi harus terus digiatkan," kata Danang.

"Setiap Ketua RW di Kelurahan Sunter Agung bertanggung jawab mendata warga lansia yang belum mendapat vaksin serta mensosialisasikan tentang pelaksanaan vaksinasi RW masing-masing," kata Danang pula.

Danang menambahkan setiap Ketua RW sangat sigap dalam membantu pendaftaran lansia secara daring.

"Khususnya untuk warga lansia yang belum memiliki smartphone (ponsel pintar). Kami sangat berterima kasih kepada para Ketua RW yang mau menyumbangkan waktu dan tenaganya untuk mensukseskan vaksin lansia ini," ujar dia.

Danang berharap pelaksanaan kegiatan vaksinasi di SMAN 41 dapat terus dilakukan hingga Jumat dengan mematuhi protokol kesehatan.