Kalau ada rekomendasi dokter maka bisa dilakukan vaksinasi

Jakarta (ANTARA) - Komedian Indro Warkop sempat ditolak oleh pihak Puskesmas Menteng akibat tidak membawa surat rekomendasi dokter untuk menerima vaksin COVID-19.

“Saya diharuskan bawa surat rekomendasi atau surat izin vaksin dari dokter yang menangani saya. Sangat prosedural dan baik sekali tujuannya. Tidak asal vaksin,” kata Indro melalui akun instagramnya @indrowarkop_asli, Senin.

Indro diketahui pernah menjalani operasi bypass pada jantungnya sehingga ia termasuk dalam kategori lansia dengan komorbid.

Baca juga: Pesan Indro Warkop untuk artis terpilih anggota DPR

Baca juga: Sepotong ketegangan Indro Warkop tentang G30S


Meski demikian pria berusia 62 tahun dan sudah masuk kategori lanjut usia itu segera melengkapi kebutuhan surat rekomendasi dari dokter tersebut dan akhirnya diperbolehkan untuk mendapatkan suntikan pertama untuk dosis vaksin COVID-19 di SMPN 8 Menteng.

Sebuah kiriman dibagikan oleh INDRO WARKOP (@indrowarkop_asli)



Wali Kota Jakarta Pusat Dhanny Sukma membenarkan hal yang dialami oleh komedian Indro Warkop itu pun sudah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.

Bagi orang lanjut usia yang memiliki penyakit komorbid atau penyakit penyerta memang harus membawa surat rekomendasi dari dokter untuk mendapatkan vaksin COVID-19.

“Kalau ada rekomendasi dokter maka bisa dilakukan vaksinasi," ujar Dhany saat dikonfirmasi, Senin.

Prosedur serupa juga diterapkan kepada seluruh lansia yang akan menerima vaksin dan memiliki penyakit bawaan seperti penyakit jantung, diabetes, kolestrol, atau pun penyakit penyerta lainnya.

Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat tercatat melakukan vaksinasi COVID-19 pada 200 lansia di lokasi yang sama dengan Indro untuk menerima vaksin yaitu di SMPN 8 Menteng.

Secara keseluruhan Pemerintah Kota Jakarta Pusat telah mendata 91.338 lansia telah didaftarkan menjadi penerima vaksin COVID-19 yang distribusinya mulai gencar dilakukan pada Senin (1/3).

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari menyampaikan setidaknya dalam satu hari ada sebanyak 1.600 lansia menjadi penerima vaksin dengan perhitungan setiap harinya ada 200 lansia menerima vaksin perkecamatan.

Baca juga: Desy Ratnasari & Indro Warkop berpasangan di film adaptasi dari India

Baca juga: Kisah Indro Warkop, merokok empat bungkus sehari sampai berhenti total

Baca juga: Sosok Ade Irawan menurut Indro Warkop

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021