Simalungun (ANTARA) - Kawasan Danau Toba, Sumatera Utara, satu dari lima destinasi wisata super prioritas telah ditetapkan Pemerintah Pusat untuk pengembangan sektor kepariwisataan.

Berbagai pembangunan pun dilaksanakan di kabupaten kawasan Danau Toba untuk pembenahan menuju hal dimaksud, termasuk Kabupaten Simalungun.

Sekretaris Daerah Simalungun Mixnon Andreas Simamora, di Simalungun, Sabtu, mengatakan di kota wisata Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon ada lima titik proyek pembangunan dari Pemerintah Pusat.

Pintu gerbang masuk dari arah Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Toba, Pantai Bebas, Pantai Atsari, dan jalan lingkar dalam ke Pesanggrahan Bung Karno yang merupakan pantai umum.

Pantai Bebas yang diproyeksikan tempat rekreasi hiburan, dan Pantai Atsari tempat sandar kapal wisata, juga sebagai ruang terbuka hijau.

Di sekitar ruas jalan Nasional di Parapat dipasang pernak pernik dan kilauan lampu untuk memperindah kota wisata ini.
Baca juga: Kapal wisata Parapat siap antar pengunjung keliling Danau Toba
Baca juga: Luhut: Tol yang hubungkan Kualanamu-Parapat tingkatkan ekonomi sekitar

Atas nama Pemerintah Kabupaten Simalungun dan masyarakat Mixnon mengucapkan terima kasih atas perhatian Pemerintah Pusat, sehingga Simalungun terintegrasi dengan program pengembangan pariwisata kawasan Danau Toba.

Begitu pula dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dengan tagar BeliKreatifDanauToba dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif diharapkan semakin menjadi daya dorong bagi masyarakat untuk berbenah diri.

Sementara Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang, mengatakan, pihak kecamatan telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait pembenahan di kota wisata Parapat.

Pembenahan itu katanya, untuk kemajuan Parapat dan juga berdampak positif bagi perekonomian masyarakatnya.

#Gernas BBI
#BeliKreatifDanauToba

Pewarta: Juraidi dan Waristo
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2021