“Yang akan divaksin perwakilan atlet, pelatih, tenaga berasal dari berbagai cabor yang sudah kami persiapkan. Rencananya besok Jumat Pak Wapres yang akan datang (ke Istora),” ungkap Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Rabu.
Selain wakil presiden, Menpora Zainudin Amali juga akan turut mendampingi hadir pada 'kick off' perdana vaksinasi bagi atlet.
Baca juga: Pesepak bola masuk gelombang pertama vaksinasi atlet
Zainudin mengungkapkan vaksinasi COVID-19 tahap pertama bagi atlet akan menyasar sekitar 820 orang terdiri atas atlet, pelatih, dan tenaga pendukung yang dijadwalkan mengikuti berbagai kegiatan single dan multievent tahun ini, termasuk pemain sepak bola yang bakal bertanding pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Kemenpora menargetkan dapat melakukan vaksinasi COVID-19 kepada 5.000 hingga 7.000 orang, termasuk atlet, pelatih, dan tenaga pendukung yang mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua.
Namun tahap pertama ini baru akan dilakukan kepada 820 orang, sedangkan sisa peserta yang belum divaksinasi akan dilanjutkan di Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON) Cibubur, tempat pelatnas cabang olahraga, atau daerah masing-masing.
“Tahapan selanjutnya bagi atlet dan tenaga pendukung akan kita vaksin berikutnya ini direncanakan menjangkau sampai mereka ikut PON,” ujarnya.
“Teknisnya kami akan koordinasi dengan Kemenkes tingkat pusat, nanti mereka yang akan menyampaikan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) provinsi dan kota. mudah-mudahan tidak sulit karena atlet kan ada datanya di cabor masing-masing,” pungkas dia.
Baca juga: Kemenpora: 730 orang siap vaksinasi tahap pertama pada 26 Februari
Baca juga: Menpora serahkan daftar atlet prioritas penerima vaksinke Kemenkes
Baca juga: Kemenpora usulkan 17 cabor prioritas penerima vaksin COVID-19
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021