IKA Unpad serukan perlunya kolaborasi tangani pandemi COVID-19

Oleh karena itu, IKA Unpad terus berupaya menyatukan perspektif semua pihak untuk bersama-sama mengatasi pandemi COVID-19 ini

Mataram (ANTARA) - Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni Universitas Padjadjaran (IKA Unpad) Irawati Hermawan menyatakan kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia memerlukan kolaborasi semua pihak untuk menghadapi dan menanganinya.

"Oleh karena itu, IKA Unpad terus berupaya menyatukan perspektif semua pihak untuk bersama-sama mengatasi pandemi COVID-19 ini," katanya melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Mataram, Minggu.

Dalam kaitan itu, kata dia, IKA Unpad siap menggelar Konferensi Internasional Mengatasi Pandemi COVID-19 dari Aspek Kesehatan, Ekonomi, dan Perspektif Sosial.

"IKA Unpad berterima kasih atas antusiasme semua pihak pada saat peluncuran 'International Conference Tackling The COVID-19 Pandemic: Health, Economics, Diplomacy, And Social Perspectives' yang disiarkan secara langsung melalui Zoom dan Youtube pada awal Januari 2021," katanya.

Ia menjelaskan pada 23-25 Februari 2021 pelaksanaan konferensi internasional tersebut akan berlangsung dengan menghadirkan narasumber yang luar biasa. Bahkan akan dibuka Presiden Joko Widodo dan ditutup Wakil Presiden, Ma'ruf Amin.

Kegiatan itu akan digelar di Hotel Pullman Bandung dan secara virtual diiikuti oleh berbagai tokoh dari berbagai negara, katanya.

Menurut dia selain dibuka dan ditutup oleh Presiden dan Wakil Presiden konferensi akan menghadirkan pembicara dari dalam dan luar negeri.

Di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri BUMN, Erick Thohir, Menteri Kesehatan Kerajaan Arab Saudi, Tawfig Al Rabiah, Chairman of ICCIA Abdullah Saleh Kamel, Rektor Universitas Padjadjaran, Prof Dr Rina Indiastuti, dan Ketua KADIN, Rosan Roeslani.

Dalam kegiatan itu semua tenaga dan pikiran para alumni Unpad dicurahkan untuk mewujudkan kegiatan yang diharapkan mampu memberikan manfaat bagi bangsa dan negara, demikian Irawati Hermawan.