Dari pantauan ANTARA, wilayah yang mengalami banjir di Kabupaten Tangerang yakni Perumahan Bukit Tiara, Bitung, Pasir Jaya, Pasar Kemis, Cikupa, dan wilayah lainnya.
Seorang warga Perum Bukit Tiara, Warso (50), mengatakan banjir mulai masuk ke rumahnya mulai pukul 01.00 WIB malam.
"Semakin pagi semakin tinggi dan sebagian barang-barang sudah diungsikan ke lantai atas, " kata Warso di Kabupaten Tangerang, Banten, Sabtu.
Warso menambahkan pada Kamis (18/2) hujan juga mengguyur wilayah itu seharian. Akan tetapi banjir hanya sampai di depan rumahnya.
Baca juga: Banjir Jakarta sebabkan 139 RT terdampak dan 1.380 jiwa mengungsi
Baca juga: Banjir di Periuk disebabkan rembesan di tanggul Kali Ledug
Banjir di kawasan tersebut disebabkan meluapnya sungai kecil di kawasan itu. Perumahan tersebut, lanjut Warso, memang kerap dilanda banjir terutama jika intensitas hujan tinggi.
Banjir di Kabupaten Tangerang juga membuat sejumlah akses jalan lumpuh dan membuat aktivitas warga menjadi terhambat.
Seorang karyawan pabrik di kawasan Pasar Kemis, Tangerang, Rasno (43), mengaku kebingungan harus berangkat kerja melalui jalan yang mana.
Pasalnya sejumlah jalan yang biasa dilaluinya juga terendam banjir. Jika dipaksakan melalui jalan tersebut, Rasno khawatir sepeda motornya akan mengalami kerusakan.
"Mau tak mau harus lewat jalan memutar yang lebih jauh dan belum tentu juga bebas banjir, " kata Rasno.
Baca juga: Modifikasi mesin pompa 600 liter/detik Tangerang tahap penyempurnaan
Baca juga: PMI Kota Tangerang periksa kesehatan korban banjir di pengungsian
Pewarta: Indriani
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021