Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat (19/2/2021), berbalik menguat dari penurunan dua hari berturut-turut dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terangkat 0,79 persen atau 45,22 poin, menjadi 5.773,55 poin.
Indeks CAC 40 merosot 0,65 persen atau 37,51 poin menjadi 5.728,33 poin pada Kamis (18/2/2021), setelah tergelincir 0,36 persen atau 20,69 poin menjadi 5.765,84 poin pada Rabu (17/2/2021), dan naik tipis 0,28 poin atau 0,00 persen menjadi 5.786,53 poin pada Selasa (16/2/2021).
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 25 saham berhasil membukukan keuntungan, 14 saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.
Saham perusahaan manufaktur komponen kedirgantaraan dan pertahanan multinasional Prancis Safran melonjak 3,99 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Disusul oleh saham perusahaan manufaktur baja multinasional Prancis ArcelorMittal SA yang terdongkrak 3,86 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Prancis Societe Generale bertambah 3,78 persen.
Di sisi lain, saham perusahaan produsen otomotif multinasional Prancis Renault menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 4,43 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan farmasi multinasional Prancis Sanofi yang kehilangan 1,57 persen, dan perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE merosot 1,45 persen.
Baca juga: Saham Prancis terus melemah, Indeks CAC 40 merosot 0,65 persen
Baca juga: Saham Prancis dilanda ambil untung, indeks CAC 40 tergerus 0,36 persen
Baca juga: Saham Prancis cenderung datar, indeks CAC 40 naik tipis 0,28 poin
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021