Jayapura (ANTARA) - Kapolres Yahukimo AKBP Denny Hendriana menegaskan tidak ada korban jiwa dalam insiden mobil hanyut saat melintas di Sungai Kabur Kamis (18/2).

Denny membenarkan ada mobil hanyut yang mengangkut warga pendulang melintasi kali yang airnya meluap ketika mereka menuju lokasi penambangan rakyat.

"Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut," kata AKBP Denny kepada Antara, Jumat.

Baca juga: TNI kirim helikopter pindahkan pekerja tambang selamat

Baca juga: Tim SAR cari balita korban mobil terperosok di Sungai Mandom Merauke

Diakuinya, warga sempat mendatangi Mapolres Yahukimo di Dekai dan protes terkait aksi nekad supir melintas sungai yang sedang banjir, namun setelah dijelaskan masyarakat mau mengerti dan pulang kembali ke rumahnya.

Kasus itu memang sempat viral di media sosial karena kendaraan mengangkut penumpang beserta barang tampak melebihi kapasitas, kata Hendriana seraya mengatakan lokasi tersebut menuju lokasi penambangan.

"Saya sendiri belum sempat ke lokasi itu karena sejak dilantik sebagai Kapolres fokus pada pelaksanaan pilkada di Kab. Yahukimo, " kata AKBP Denny Hendriana.

Mantan Kapolres Mamberamo Tengah itu mengakui di wilayahnya terdapat lokasi penambangan rakyat yang cukup sulit dijangkau bila menggunakan jalan darat.

Lokasi penambangan itu memang dikelola oleh masyarakat, kata AKBP Denny Hendriana.*

Baca juga: Hoaks, video rumah-mobil hanyut ini bukan banjir Sukabumi

Baca juga: Warga Bandarlampung evakuasi mobil hanyut terseret banjir

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021