Pukul 12.08 WIB ketinggian muka air masih 90 cm
Jakarta (ANTARA) - Ketinggian muka air di Kali Krukut sempat menyentuh 200 sentimeter (cm) akibat hujan merata di wilayah Jakarta Selatan, Kamis.
Menurut petugas Rumah Pompa Kemang Raya, Wahyu Mustajab, ketinggian air Kali Krukut naik secara bertahap mulai dari kondisi normal 90 cm menjadi 200 cm.
"Pukul 12.08 WIB ketinggian muka air masih 90 cm, hujan deras turun lebat sekali, pukul 13.00 WIB air naik jadi 130 cm," katanya.
Akibatnya, lanjut dia, menimbulkan genangan di sejumlah titik yang dilalui aliran kali di Kecamatan Mampang Prapatan.
Kemudian, hujan dengan intensitas lebat masih mengguyur hingga pukul 14.00 WIB, ketinggian muka air Kali Krukut meningkat ke level 200 cm. Kondisi ini bertahan hingga pukul 15.00 WIB.
Baca juga: Antisipasi banjir, Jakarta Selatan keruk Kali Krukut
Baca juga: Jalan Kemang Selatan XII masih tergenang banjir 30 cm
Di saat ketinggian air naik, genangan terjadi di Jalan Raya Kemang tepatnya di depan KFC dengan ketinggian 30 cm.
Menurut Wahyu, genangan terjadi karena curah hujan yang tinggi sehingga antre untuk masuk ke saluran air, ditambah lagi tinggi muka air meningkat.
Petugas mengatur agar luapan kali tidak masuk ke saluran sehingga menimbulkan genangan yang lebih parah.
Untuk mencegah genangan semakin tinggi, petugas menutup pintu air saluran Kemang Raya dan mengoperasikan dua unit pompa berkapasitas masing-masing 500 liter untuk menyedot air dari saluran penghubung dan dibuang ke kali.
"Kita operasi dua pompa selama satu jam, selama 20 menit genangan sudah surut," kata Wahyu.
Hingga berita ini diturunkan, petugas rumah pompa masih menyedot aliran air di saluran penghubung (Phb) Kemang Raya ke Kali Krukut menggunakan satu pompa.
Baca juga: Luapan Kali Krukut merendam permukiman di Cilandak Timur
Baca juga: Pemkot Jaksel maksimalkan fungsi di Kali Krukut cegah banjir
Petugas rumah pompa dari Sudin Sumber Day Air juga melakukan pengerukan sampah yang tersangkut di saringan olakan yang ada di antara Phb Kemang Raya dan Kali Krukut.
Menurut Wahyu, jika muka air Kali Krukut meningkat maka wilayah yang terkena dampak genangan seperti Kemang Raya, Bangka, Pondok Jaya dan Petogokan.
Hingga pukul 16.45 WIB wilayah yang disebutkan tadi sudah tidak ada genangan dan lalu lintas kendaraan dapat lancar dilalui.
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021