Jakarta (ANTARA) - Dua gol yang dibukukan Erling Haaland mengantar Borussia Dortmund memecundangi Sevilla 3-2 dalam leg pertama Liga Champions yang berlangsung di Stadion Ramon Sanchez-Pizjuan, Sevilla, Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Dwi gol Haaland itu untuk melengkapi torehan Mahmoud Dahoud. Sementara gol balasan tuan rumah dicetak Suso dan Luuk de Jong, demikian catatan resmi UEFA.
Selain mengantar timnya menginjakkan satu kaki di perempat final, Haaland juga kini menjadi pencetak gol terbanyak dengan torehan delapan gol, sekaligus mengakhiri catatan nirbobol Sevilla di tujuh laga beruntun di semua ajang.
Duel sesama tim kuda hitam ini menyajikan permainan terbuka sejak awal laga. Sevilla yang tengah dalam tren positif mampu mengendalikan penguasaan bola, sebaliknya Dortmund menerapkan pressing tinggi dan banyak mengandalkan serangan balik cepat.
Baca juga: Haaland ingatkan Dortmund segera bangkit sebelum hadapi Sevilla
Tuan rumah bisa mencuri gol cepat saat laga baru berjalan tujuh menit. Sepakan Suso dari luar kotak penalti membentur kaki Mats Hummels dan bola berubah arah sehingga masuk ke gawang Marwin Hitz.
Dortmund yang banyak tertekan, hanya menunggu hingga ada kesempatan untuk melakukan serangan balik cepat. Strategi itu jitu saat Mahmoud Dahoud membuat skor kembali imbang pada menit 19. Sepakan kerasnya dari luar kotak penalti tak mampu dijangkau kiper Sevilla, Yassine Bono.
Hanya berselang delapan menit, The Borrusian berbalik unggul 2-1 melalui aksi Haaland yang lagi-lagi lewat skema serangan balik cepat. Kerja sama satu dua Sancho-Haaland, diselesaikan dengan sontekan oleh pemain asal Norwegia tersebut.
Dua menit jelang paruh pertama berakhir, Haaland mencetak gol keduanya setelah menyelesaikan umpan sodoran Marco Reus.
Baca juga: CEO Dortmund klaim Haaland akan bertahan satu musim lagi
Baca juga: Erling Haaland sabet penghargaan Golden Boy 2020
Sebaliknya meski Sevilla banyak menguasai bola, tetapi mereka sulit untuk menciptakan peluang terbuka. Setiap serangan yang dilancarkan kerap terblok lini pertahanan Dortmund.
Dirasa lini depannya buntu, pelatih Sevilla Julen Lopetegui berupaya meresponnya dengan mengganti tiga pemain sekaligus, Munir El Hadadi, Luuk de Jong, dan Oliver Torres dimasukan agar menambah daya dobrak.
Selepas pergantian itu, Sevilla hampir saja memperkecil kedudukan jika sontekan Sergio Escurdero tak membentur kaki Hummels, bola hanya berakhir sebagai tendangan sudut. Begitu pula dengan tendangan bebas Oscar Rodriguez yang hanya membentur mistar gawang.
Baca juga: Sevilla kembali naik posisi ketiga selepas bekuk Eibar
Baca juga: Lucas Ocampos antar Sevilla ke semifinal Copa del Rey
Kerja keras tuan rumah baru berbuah hasil pada menit ke-84. Berawal dari situasi tendangan bebas, Rodriguez mengirimkan umpan ke tiang jauh yang kemudian disontek Luuk de Jong untuk mengubah kedudukan menjadi 2-3.
Di sisa waktu yang ada, Sevilla terus mengurung pertahanan Dortmund dan memaksa lawan bertahan total. Namun hingga bubaran skor 3-2 untuk kemenangan Dortmund tetap bertahan.
Dengan kekalahan ini membuat langkah Sevilla melaju ke babak berikutnya tergolong sulit, apalagi mereka akan bertindak sebagai tim tamu di leg kedua. Setidaknya membutuhkan minimal dua gol tanpa kebobolan agar bisa meneruskan petualangan di Liga Champions.
Baca juga: Liverpool lumat Leipzig 2-0 berkat dua kesalahan bek
Baca juga: Mbappe cetak hattrick saat PSG bungkam Barcelona 4-1
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021