Partey merasa sangat frustrasi sebab dia sosok yang amat kompetitif dan ingin merasa penting bagi tim
Jakarta (ANTARA) - Manajer Arsenal Mikel Arteta membeberkan rasa frustrasi gelandang serang Thomas Partey yang untuk kesekian kalinya menderita cedera sehingga menghambat penampilannya sejak bergabung dari Atletico Madrid pada Oktober 2020.
Partey sempat dipaksa menepi 10 pertandingan beruntun pada awal Desember 2020 hingga awal pertengahan Januari 2021 karena cedera pinggul dan bintang tim nasional Ghana itu kembali mengalami cedera saat Arsenal kalah lawan Aston Villa sepekan yang lalu.
Akibatnya, Partey dipastikan absen saat tim besutan Arteta menjamu Leeds United dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris di Emirates, London, Minggu malam ini.
Baca juga: Arteta: terlalu dini coret Arsenal dari persaingan empat besar
"Ia sangat terpukul, begitu juga kami karena tim paham pentingnya Thomas dan rasanya sejak kami mendapatkannya, dia belum pernah bugar untuk tiga pertandingan beruntun," kata Arteta sebagaimana dikutip dari laman resmi Arsenal, Minggu.
"Saya pikir dia cuma sekali main 90 menit penuh sejak kembali dari cedera, jelas ini pukulan telak bagi kami, terlebih Partey masih beradaptasi dengan liga dan ia bernasib kurang baik sejauh ini," ujarnya menambahkan.
Semenjak diboyong dari Atletico, Partey baru tampil dalam 13 pertandingan untuk Arsenal di semua kompetisi, sayang cedera membuat performanya sangat terhambat.
Baca juga: Arteta janji permanenkan Odegaard jika beradaptasi baik
Baca juga: Mikel Arteta konfirmasi cedera Thomas Partey seusai dikalahkan Spurs
"Partey merasa sangat frustrasi sebab dia sosok yang amat kompetitif dan ingin merasa penting bagi tim ini, tetapi cedera membuat menit bermainnya terpangkas banyak," katanya.
"Ia merasakan sesuatu saat melawan Villa dan kami awalnya berpikir kondisinya tidak terlalu buruk, tetapi hasil pemindaian mengatakan lain. Ia tidak bisa main melawan Leeds dan kami akan melihat perkembangannya dua hari ke depan, tetapi ini permasalahan otot," pungkas Arteta.
Arsenal saat ini dibayangi catatan tiga laga nirmenang jelang menjamu Leeds, tetapi mereka juga punya modal liam pertandingan kandang tak terkalahkan.
Baca juga: Jelang West Brom vs MU, Allardyce berharap keberuntungan berpihak
Baca juga: Hasenhuettl bertekad petik kemenangan beruntun lawan Wolverhampton
Baca juga: Klopp lempar handuk soal peluang juara Liverpool
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2021