Sebanyak 104 personel Batalion Komando Paskhas latihan terjun payung

Pontianak (ANTARA) - Sebanyak 104 personel Batalion Komando (Yonko) 465 Paskhas/ Brajamusti latihan terjun payung dari ketinggian 14,8 ribu kaki, Kamis.

"Kegiatan latihan terjun payung penyegaran pasukan elite infanteri udara ini merupakan salah satu program utama dari Markas Komando Korps Paskhas terkait operasi darurat serta pembentukan pengendalian pertahanan pangkalan udara depan," kata Komandan Batalion Komando 465 Paskhas Letkol Pas Jhoni Imanuel Laineheriwa di Sungai Raya, Kubu Raya, Kalimantan Barat.

Dia menjelaskan diterjunkannya sebanyak 104 personel menggunakan pesawat Hercules Lockheed Martin C-130.

"Kegiatan ini dalam rangka pembentukan mental fisik dan strategi ini merupakan salah satu program utama dari Markas Komando Korps Paskhas," katanya.

Dia menambahkan, selain bertujuan untuk operasi darurat, penerjunan pasukan elit infanteri lintas udara yang digelar juga sebagai latihan terukur untuk mempertahankan dan mengamankan alat utama sistem persenjataan.

"Dan sebagai pengendalian pangkalan utama sebagai tumpuan pertahanan garis depan TNI Angkatan Udara," katanya.

Dia menambahkan kegiatan latihan ini juga sebagai barometer kemampuan individu, namun berdampak untuk seluruh pasukan, artinya dalam kondisi apapun seluruh prajurit Paskhas harus siap untuk melaksanakan operasi militer," katanya.

Dia menambahkan, latihan itu adalah kegiatan yang sudah diprogramkan dari Mako Korps Paskhas, kegiatan ini memang bertujuan agar prajurit Paskhas yang ada di satuan bawah ini untuk siap melaksanakan operasi, dengan adanya penyegaran ini sehingga kami bisa melatih kemampuan dalam melaksanakan tugas.

Batalion Komando 465 Paskhas Brajamusti atau Yonko 465 Paskhas adalah salah satu pasukan elit TNI-AU berkualifikasi para Komando yang bermarkas di Lanud Supadio Pontianak, Kalbar yang memiliki tugas pokok operasi perebutan sasaran dan pertahanan objek strategis Angkatan Udara.