Baca juga: Pangdam: Pendisiplinan prokes tetap berjalan selama libur panjang
Baca juga: Pangdam Udayana berikan penghargaan bagi 28 pendonor plasma konvalesen
Ia mengatakan bahwa TNI juga menyiapkan perangkat rantai dingin berupa cool box yang telah didistribusikan ke fasilitas kesehatan tingkat lanjut TNI. Sarana prasarana penunjang juga disiapkan untuk wilayah Provinsi Bali yang menjadi titik berat PPKM skala mikro dan vaksinasi.
Selain itu, TNI juga akan mengerahkan 770 Babinsa, 35 Babinpotmar dan 30 Babinpotdirga di lima kabupaten/kota se-Bali. Lima kabupaten/kota yang melaksanakan PPKM skala mikro, di antaranya Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Tabanan, Gianyar, dan Klungkung.
Bagi Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga serta Babinkamtibmas akan diberi pelatihan menjadi tracer COVID-19 sebelum terjun langsung ke desa-desa.
"Sehingga, selain bertugas sebagai penegak disiplin protokol kesehatan, para petugas tersebut dapat juga membantu pemerintah untuk melaksanakan tracing COVID-19 bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: Panglima TNI: Babinsa adalah agen pendeteksi COVID-19
Baca juga: Panglima TNI pimpin apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator COVID-19
Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya, Pangdam berharap Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga, Vaksinator TNI, tenaga kesehatan, Prajurit TNI, BPBD, Satpol PP, dan Pecalang sebagai ujung tombak bagi masyarakat agar dapat menjadi agen pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan terhadap COVID-19 di desa.
Pewarta: Ayu Khania Pranishita
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021