Jakarta (ANTARA) - Petugas Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan ketinggian air di Pintu Air Sunter Hulu berstatus siaga dua akibat intensitas curah hujan yang tinggi.
Penetapan ketinggian air berstatus siaga dua tersebut berdasarkan data dari Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta yang dilansir akun Twitter resmi "@BPBDJakarta", Senin pada pukul 21.00 WIB.
Adapun sejumlah wilayah yang diminta waspada terkait kenaikan tinggi muka air di Pintu Air Pos Pantau Sunter Hulu, yakni Cipinang Melayu, Kelapa Gading, Bambu Apus, Cipinang Muara, Cilangkap, Kebon Bawang, Pondok Ranggon, Duren Sawit, dan Jatinegara Kaum.
Kemudian Rawa Badak Selatan, Rawa Badak Utara, Setu, Kayu Putih, Lubang Buaya, Pondok Bambu, Pulo Gadung, Sungai Bambu, Sumur Batu, Pondok Kelapa, Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading Barat, dan Cipinang.
Selain siaga dua di Pintu Air Sunter Hulu, petugas BPBD DKI Jakarta juga menetapkan status siaga tiga di Pintu Air Manggarai, Karet, Pesanggrahan, Angke Hulu, dan Cipinang Hulu.
Pihak berwenang telah menyebarkan informasi tersebut melalui DEWS, media sosial serta camat dan lurah di wilayah terkait.
Baca juga: Pengungsi banjir terpapar COVID-19 disiapkan tenda khusus
Baca juga: BPBD DKI imbau warga bantaran sungai waspadai banjir
Baca juga: Tinggi muka air di Pos Pantau Sunter Hulu berstatus siaga I
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021