Jasa Marga lakukan pengerasan ruas Tol Jakarta-Cikampek mulai sore ini

Pekerjaan tersebut akan dilaksanakan mulai sore ini pukul 15.00 WIB dan dijadwalkan selesai pada Jumat (12/2) pukul 13.00 WIB

Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division kembali melakukan pekerjaan rekonstruksi pengerasan jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek guna meningkatkan kualitas dan kenyamanan serta keamanan pengguna jalan tol.

Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Corry Annelia Poundti di Bekasi, Senin, mengatakan lokasi pengerasan jalan berada di lajur dua Kilometer (KM) 35+212 hingga KM 35+307 arah Cikampek dengan panjang perbaikan 95 meter.

"Pekerjaan tersebut akan dilaksanakan mulai sore ini pukul 15.00 WIB dan dijadwalkan selesai pada Jumat (12/2) pukul 13.00 WIB," katanya.

Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi kepadatan yang berpotensi terjadi akibat pekerjaan tersebut.

Mitigasi risiko tersebut berupa pemberlakuan skema buka tutup lajur sebagian lajur 1 dan lajur 2 pada KM 35+212-KM 35+307 jalur arah Cikampek serta mempersempit area kerja pada lajur 2.

"Kami juga siapkan skema contra flow apabila kondisi sudah padat serta berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO)," katanya.

Pihaknya juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.

Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.

"Tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Untuk mengetahui informasi lalu lintas di seputar jalan tol dapat diakses melalui Call Center 24 Jam di nomor 14080," kata dia.