Kendari (ANTARA) - Ribuan umat Kristen di Kota Kendari melalui Badan Kerja Sama Gereja-Gereja (BKSG) bersama Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), menggelar doa bersama untuk keamanan, keselamatan serta kesatuan dan persatuan bangsa dan negara Republik Indonesia yang dilaksanakan secara tatap muka dan virtual.

Sekretaris Umum BKSG Sultra Pendeta Samuel Zakka di Kendari, Minggu, mengatakan doa bersama tersebut merupakan bentuk kepedulian umat Kristen di Sultra khususnya yang ada di Kota Kendari terhadap kondisi bangsa yang saat ini tengah menghadapi pandemi COVID-19.

"Doa bersama ini sebagai wujud kepedulian. Kami bersatu dan berdoa untuk keamanan dan keselamatan serta kesatuan dan persatuan bangsa dan negara Republik Indonesia," katanya.

Baca juga: MUI gelar doa bersama agar Indonesia dijauhkan dari musibah

Ia mengatakan selain digelar di 30 gereja, doa bersama itu juga diikuti jemaat secara perorangan maupun keluarga yang berada di rumah masing-masing secara virtual.

"Kami juga mendoakan pemerintah agar dapat menyelesaikan konflik atau masalah sosial politik dan ekonomi serta memohon doa untuk kelestarian alam semesta," tutur Pendeta Samuel.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir yang bergabung secara virtual, memberikan apresiasi kepada pihak BKSG Sultra yang telah mendoakan seluruh umat manusia agar bisa keluar dari pandemi COVID-19.

Baca juga: Doa bersama lintas komunitas dorong kepedulian di tengah bencana

"Saya kira doa yang kita panjatkan tadi menggambarkan kekuatan hubungan kemanusiaan kita dengan semua saudara-saudara kita," kata Sulkarnain.

Ia juga menilai apa yang telah dilakukan oleh BKSG Sultra menunjukkan bahwa kebersamaan, kekompakan, kekokohan antaragama benar-benar terjaga dengan baik khususnya di Kota Kendari.

"Kita berharap mudah-mudahan kekompakan kita, persatuan dan kesatuan kita ini bisa terus kita pupuk, kita pelihara, dan kita lestarikan sehingga menjadi bekal dan modal utama kita dalam menghadapi tantangan dan ujian kehidupan di masa yang akan datang," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Jateng gelar doa bersama agar pandemi COVID-19 berakhir

Sulkarnain menegaskan bahwa saat ini pemerintah tengah mengupayakan agar bisa keluar dari pandemi COVID-19 yaitu melalui program vaksinasi.

Meskipun demikian, ia tetap mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan utamanya 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir.

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2021