Dengan ditemukannya seluruh korban dalam keadaan selamat dan telah dievakuasi ke Ternate selanjutnya Operasi SAR ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing

Ternate (ANTARA) - Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) berhasil melakukan penyelamatan terhadap seluruh anak buah kapal (ABK) KM Inka Mina 778 dan seluruh ABK yang mengalami kerusakan mesin di Perairan Pulau Siko, Kayoa, Halmahera Selatan, Sabtu.

Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Sabtu, menyatakan, setelah mendapatkan informasi itu, pihaknya menerjunkan personel menggunakan KN SAR 237 Pandudewanata yang tiba di lokasi LKP (last know position) langsung melakukan pencarian.

Pada pukul 21.00 WIT, Jumat (5/2) malam KN. SAR 237 Pandudewanata berhasil menemukan Kapal KM. Inka Mina 778 Pd Koordinat (6,7 Nm arah utara dari LKP) dan seluruh ABK dalam keadaan selamat.

"Kapal KM. Inka Mina 283 yang juga tiba di lokasi langsung melakukan proses 'towing' terhadap KM Inka Mina 778 dan dikawal oleh KN. SAR 237 Pandudewanata menuju Ternate ," katanya.

Kemudian sekitar pukul 23.30 WIT KN SAR Pandudewanata dan Kapal KM Inka Mina 283 berhasil mengevakuasi Kapal KM Inka Mina 778 bersama 13 orang ABK dalam kondisi selamat ke Pelabuhan Dufa-dufa Ternate.

Muhamad Arafah mengatakan, dengan ditemukannya seluruh korban dalam keadaan selamat dan telah dievakuasi ke Ternate selanjutnya Operasi SAR ditutup dan seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing.

Sebelumnya, Basarnas Ternate menyatakan bahwa berdasarkan laporan Pos SAR Tobelo, sebuah "long boat" berpenumpang tiga orang tenggelam di Perairan Tobelo akibat cuaca buruk.

Menurut dia, setelah menerima laporan Basarnas ternate melakukan koordinasi dengan BPBD Tobelo dan Pos Pol Air Tobelo untuk upacara operasi pencarian dan berhasil menemukan ketiga korban dalam kondisi selamat.

Selanjutnya satu tim "rescue" Pos SAR Tobelo dengan menggunakan RIB 03 diberangkatkan menuju LKP untuk melakukan pencarian di perairan Desa Wawama.

Pihaknya menerima laporan dari Kalak BPBD Morotai "long boat" dengan POB (person on boat) tiga orang tenggelam masing-masing bernama Amin Buaya (30 tahun), Raafit Batibay (50 tahun) dan San Jurutuli (57 tahun) alami kecelakaan dalam perjalanan dari Tobelo-Morotai, demikian Muhammad Arafah.

Baca juga: Dua orang tenggelam, Basarnas Ternate sisir Perairan Laiwui

Baca juga: Basarnas temukan nelayan hilang di laut Halmahera

Baca juga: Basarnas Ternate evakuasi dua nelayan Fitu

Baca juga: Basarnas Ternate bentuk Unit Siaga SAR di pulau terluar

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021