Menhub tinjau Pelabuhan Yos Sudarso, cek penerapan protokol kesehatan

Saya ingin pastikan seluruh protokol kesehatan sudah berjalan dengan benar dan baik, saya lihat protokol kesehatan di Pelabuhan Yos Sudarso sudah diterapkan dengan baik

Jakarta (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan ke Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Sabtu (6/2), guna memastikan penerapan protokol kesehatan berjalan dengan baik.

Menhub Budi Karya dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, mengatakan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan pengawasan untuk memastikan seluruh sarana dan prasarana transportasi, khususnya di Pelabuhan Yos Sudarso telah melakukan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Saya ingin pastikan seluruh protokol kesehatan sudah berjalan dengan benar dan baik, saya lihat protokol kesehatan di Pelabuhan Yos Sudarso sudah diterapkan dengan baik seperti penyediaan alat ukur suhu tubuh, tersedianya hand sanitizer dan seluruh penumpang maupun pekerja di pelabuhan memakai masker,” ucap Menhub Budi Karya.

Baca juga: Kemenhub siapkan pelabuhan baru dukung lumbung ikan nasional di Maluku

Baca juga: KKP siapkan ekosistem jadikan Maluku sebagai lumbung ikan nasional

Dalam kunjungannya, Menhub meninjau langsung terminal penumpang, kapal angkutan barang, kapal peti kemas, dan juga sekaligus melihat kapal Pelni Doro Londa berlayar.

Selain itu Menhub juga mengunjungi Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Ambon.

Pada kesempatan tersebut Menhub menginstruksikan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perhubungan Laut yang ada di Maluku tetap memiliki integritas dalam bertugas dan turut mendukung penuh pembangunan pelabuhan baru di Ambon.

"Saya meminta rekan-rekan yang bertugas di Maluku untuk turut mendukung pelabuhan baru yang akan dibangun di Ambon, yang nanti akan terintegrasi dengan lumbung ikan nasional. Saya minta dikerahkan seluruh upaya dan tenaga agar pembangunan tersebut berjalan lancar,” katanya.

Baca juga: Menteri: Lumbung Ikan Nasional jadikan Maluku Pusat ekonomi baru