Jakarta (ANTARA News) - PT eTrading Securites menargetkan jumlah nasabah tahun ini naik hampir dua kalinya tahun lalu menjadi 40.000 orang, menyusul diluncurkannya produk baru Home Online Trading System (HOTS) versi 2.

"Kami targetkan jumlah nasabah naik dobel. Untuk itu kami telah menginvestasikan dana sekitar 2 juta dolar AS," kata Presiden Direktur eTrading Jason Shin di sela peluncuran sistem perdagangan online barunya di Jakarta baru-baru ini.

Dia mengatakan, saat ini nasabah eTrading telah mencapai 22.000 pelanggan. Dengan diterapkannya sistem baru tersebut, diharapkan dapat meningkatkan nasabah menjadi di atas 40.000 pelanggan. Dari total pelanggan tersebut, sekitar 95 persen merupakan nasabah individu (ritel).

"Kita memang fokus di segmen tersebut, mudah-mudahan dapat tercapai secepatnya," katanya.

Jason mengatakan, aplikasi sistem on line trading terbaru ini diluncurkan seiring dengan peningkatan kepemilikan saham Daewoo Securites Co. Ltd di perseroan dari 19,4 persen menjadi 24 persen.

Perusahaan asal Korea itu memberikan dukungan teknologi dan dana, tambahnya.

Sementara itu General Manager eTrading Securites Arisandhi Indrodwisatio mengatakan, saat ini nilai transaksi harian nasabah eTrading mencapai Rp40 miliar hingga Rp50 miliar, 1,4 persen dari total transakasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Transaksi ini meningkat dibandingkan saat krisis November lalu yang sempat mencapai di bawah 0,5 persen dari transaksi harian.

(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2009