Saham Spanyol finis di zona hijau, indeks IBEX 35 melesat 1,96 persen

Banco de Sabadell SA, perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol, berhasil mengantongi keuntungan keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melejit 7,14 persen.

Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol finis di zona hijau pada perdagangan Selasa (2/2/2021), membukukan keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid melesat 1,96 persen atau 152,70 poin, menjadi menetap di 7.950,90 poin.

Indeks IBEX 35 terdongkrak 0,52 persen atau 40,70 poin menjadi 7.798,20 poin pada Senin (1/2/2021), setelah terperosok 2,21 persen atau 175,00 poin menjadi 7.757,50 poin pada Jumat (29/1/2021), dan 1,02 persen atau 79,80 poin menjadi 7,932,50 poin pada Kamis (28/1/2021).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35, sebanyak 25 saham berhasil meraih keuntungan, sementara sembilan saham mengalami kerugian dan satu saham ditutup tidak berubah.

Baca juga: Saham Spanyol balik menguat, indeks IBEX 35 terdongkrak 0,52 persen

Banco de Sabadell SA, perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol, berhasil mengantongi keuntungan keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melejit 7,14 persen.

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Spanyol Banco Bilbao Vizcaya Argentaria SA, lebih dikenal dengan inisialnya BBVA, yang melonjak 6,01 persen; serta perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol International Consolidated Airlines Group SA (IAG) terangkat 5,34 persen.

Baca juga: Saham Inggris lanjutkan kenaikan, indeks FTSE 100 terkerek 0,78 persen

Di sisi lain, Pharma Mar SA, perusahaan farmasi Spanyol, mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya anjlok 2,39 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur baja multinasional ArcelorMittal SA yang terpangkas 0,98 persen, serta perusahaan operator independen telekomunikasi nirkabel dan infrastruktur siaran Cellnex Telecom SA menguat 0,79 persen.