Enzo Fittipaldi menangi grand prix virtual perdana di Austria

Jakarta (ANTARA) - Pebalap Brazil Enzo Fittipaldi, cucu juara dunia Formula 1 dua kali Emerson, memenangi grand prix virtual pertama tahun ini bagi tim Haas pada Minggu setelah mengalahkan Arthur Leclerc, adik dari pebalap Ferrari Charles Leclerc.

Fittipaldi dan sang kakak, Pietro Fittipaldi, keduanya membalap untuk Haas di balapan yang digelar dengan versi virtual Sirkuit Red Bull Ring, Austria.

Starting grid sprint race itu diisi oleh sejumlah gamer profesional dari seri esports F1.

Enzo terlibat duel ketat dengan Leclerc yang memperkuat Ferrari di paruh kedua lomba sepanjang 36 putaran tersebut di mana hanya satu dari 18 pebalap yang bertarung terkena setidaknya satu kali penalti pengurangan waktu karena melebihi batas trek.

Pebalap F3 Oscar Piastri menjadi satu-satunya yang bermain bersih dan terhindar dari hukuman ketika membalap untuk tim Alpine.

Fittipaldi melakukan manuver kemenangannya setelah menyalip Leclerc di Tikungan 3 pada lap penultima.

Leclerc mendapat penalti enam detik yang menurunkan posisinya di belakang Vandoorne yang mengklaim runner-up untuk Mercedes.

Hanya Nicholas Latifi dan George Russell dari tim Williams pebalap F1 yang ambil bagian di seri perdana balapan virtual tersebut.

Sedangkan mantan pebalap F1 yang turut andil adalah Vandoorne, Anthony Davidson, Alexander Albon, Vitantonio Liuzzi dan Pietro.

Kiper Real Madrid dan timnas Belgia Thibaut Courtois, mewakili Alfa Romeo, mencetak waktu putaran tercepat di balapan.

Seri grand prix virtual kali ini terdiri dari tiga balapan dalam tiga pekan beruntun, dua balapan berikutnya akan menggunakan layout sirkuit Silverstone dan Interlagos.

F1 menggelar grand prix virtual yang kerap menampilkan gamer profesional, selebriti, dan juga pebalap sebenarnya, untuk menghibur para fan di musim yang terdampak pandemi.

Tahun lalu delapan balapan digelar secara virtual dan ditonton lebih dari 30 juta orang, menurut F1, dengan Russell keluar sebagai pemenangnya.

Balapan tahun ini menawarkan hadiahnya sebagai amal dengan tim juaralah yang berhak menentukan ke mana akan disalurkan.

Formula 1 musim ini akan dimulai di Bahrain pada 28 Maret, demikian Reuters.