Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan kapal kemanusiaan dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ke Kalimantan Selatan sebagai aktivitas pertamanya usai dinyatakan sembuh dari COVID-19.
"Alhamdulillah terima kasih doa dan support teman-teman. Kemarin tes usap dan hasilnya sudah negatif. Jadi, hari ini saya sudah bisa beraktivitas di luar ruang isolasi," ujarnya kepada wartawan di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Sabtu.
Uji usap atau "swab polymerase chain reaction" (PCR) yang dijalaninya itu adalah kali kelimanya selama proses isolasi mandiri sejak 1 Januari 2021 atau terhitung total 29 hari.
Baca juga: Gubernur Jatim Khofifah dinyatakan sembuh dari COVID-19
Baca juga: Jember miliki Perbup APBD 2021 tanpa persetujuan Gubernur Jatim
"Ini tentu bagian dari proses panjang. Tapi, selama isolasi saya sebetulnya melakukan pertemuan virtual empat sampai lima kali setiap hari. Sabtu dan Minggu pun saya juga terus menyisir berbagai program antar-OPD. Insya Allah tidak ada waktu yang nganggur selama proses isolasi," ucapnya.
Kapal Kemanusiaan yang diberangkatkan Gubernur Khofifah dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya membawa 1.000 ton bantuan pangan dan logistik, sumbangan masyarakat dari berbagai daerah, untuk korban bencana alam di Kalimantan Selatan.
Bantuan tersebut digalang selama lima hari oleh organisasi nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT).
Ketua Dewan Pembina ACT Ahyudin mengaku senang Gubernur Khofifah bisa hadir untuk secara simbolis memimpin keberangkatan kapal kemanusiaan dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Kalimantan Selatan.
Baca juga: Gubernur Jatim tegaskan masih bisa koordinasikan tugas pemerintahan
"Tentu senang Bu Gubernur Khofifah bisa datang. Beliau sejak lama, bahkan sebelum menjabat Menteri Sosial, memang aktivis sosial dan kemanusiaan. Bahkan, sampai sekarang menjabat gubernur masih sering mendukung agenda-agenda solidaritas kebangsaan, sosial dan kemanusiaan," katanya.
Pewarta: Fiqih Arfani/Hanif Nashrullah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021