Riau sudah didistribusikan vaksin COVID-19 ke 12 kabupaten/kota

pemberian vaksinasi di Pekanbaru harus digenjot lagi untuk ke nakes

Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau sudah mendistribusikan vaksin CoronaVac ke semua 12 kabupaten dan kota di daerah itu untuk pelaksanaan vaksinasi COVID-19.

Kepala Dinas Kesehatan Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Jumat, mengatakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di semua daerah diharapkan bisa segera berlangsung.

"Agar kabupaten/kota Lainnya segera melaksanakan vaksinasinya dengan melibatkan setidaknya 10 pejabat publik yang di tentukan di masing-masing daerah dilanjutkan guna memberikan contoh bahwa vaksinasi COVID-19 aman, bersama seluruh tenaga kesehatan untuk divaksin," kata Mimi.

Ia menjelaskan, secara keseluruhan Riau sudah menerima sebanyak 67.480 ampul/dosis vaksin CoronaVac yang dikirim PT Biofarma. Pengiriman tersebut bertahap sebanyak tiga kali lewat akses jalan darat. Vaksin yang sudah diterima langsung didistribusikan ke dinas kesehatan di kabupaten dan kota.

Ia mengatakan jumlah vaksin yang didistribusikan ke masing-masing daerah bervariasi, berdasarkan kebutuhan dan jumlah sumber daya manusia kesehatan yang menjadi sasaran utama vaksinasi COVID-19.

Untuk distribusi vaksin tahap pertama adalah ke Kota Pekanbaru 11.040 dosis, Kampar 2.400 dosis dan Pelalawan 1.800 dosis. Tiga daerah tersebut adalah yang pertama kali melaksanakan vaksinasi tahap pertama, dan kini sudah berlanjut ke pemberian dosis kedua untuk tenaga kesehatan.

Dinkes Riau juga sudah dua kali mendistribusikan vaksin untuk tiga daerah itu, yakni untuk Kota Pekanbaru 11.360 dosis, Kampar 2.360 dosis dan Pelalawan 1.760 dosis.

Kemudian untuk distribusi ke Kabupaten Siak, Bengkalis, dan Kuansing, masing-masing mendapat 1.000 dosis vaksin CoronaVac.

Selanjutnya distribusi vaksin ke Kabupaten Inhu, Inhil, Dumai dan Rohil sudah berlangsung pada 27 Januari lalu. Kabupaten Inhu mendapat sebanyak 4.080 dosis, Inhil 5.440 dosis, Dumai 3.960 dosis dan Rohil 4.480 dosis.

Distribusi terakhir telah berlangsung pada 28 Januari lalu, yakni ke Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 1.920 dosis, dan Rohul 4.480 dosis.

Juru Bicara COVID-19 Riau, dr Indra Yovi Sp.P(K) menambahkan, sejauh ini pelaksanaan vaksinasi tahap pertama baru berlangsung di tiga daerah, yakni Kota Pekanbaru, Kampar, dan Pelalawan. Menurut dia, sejauh ini realisasinya baru dua daerah yang mencapai 30 persen.

"Dari laporan Dinas Kesehatan Riau, untuk pencapaian target yang bagus baru dua daerah yaitu Pelalawan dan Kampar karena di atas 30 persen. Kota Pekanbaru sendiri masih di bawah 30 persen, artinya pemberian vaksinasi di Pekanbaru harus digenjot lagi untuk ke nakes," katanya.