Empat penumpang Terminal Kalideres ditemukan positif konsumsi narkoba

dari hasil pemeriksaan urine dadakan yang digelar dalam rangka kegiatan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)

Jakarta (ANTARA) - Polda Metro Jaya menemukan empat penumpang bus di Terminal Kalideres, Jakarta Barat mengonsumsi narkoba dari hasil pemeriksaan urine dadakan yang digelar dalam rangka kegiatan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Dalam kegiatan tersebut, Polda Metro Jaya menyasar orang-orang di Terminal Kalideres yang dicurigai mengonsumsi narkoba.

"Dari 65 orang menjalani uji urin, sebanyak 61 orang negatif menggunakan narkoba, sementara empat orang positif menggunakan narkoba," ujar Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen di Jakarta, Jumat.

Revi memastikan seluruh pengemudi Terminal Kalideres aman dan terbebas dari narkoba. Hanya empat penumpang yang ditemukan menggunakan sabu, saat ini mereka tengah diproses oleh pihak kepolisian.

"Empat penumpang yang positif menggunakan narkoba telah diserahkan ke pihak Polsek Kalideres untuk ditindaklanjuti secara hukum," ujar Revi.

Tes urin tersebut diselenggarakan oleh Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dan pihak Terminal Kalideres serta, dibantu Polsek
Kalideres dan Koramil 06/Kalideres.

Selain itu dalam kegiatan tersebut 52 orang yang terdiri penumpang dan pengemudi di Terminal Kalideres Jakarta Barat juga menjalani tes cepat antigen secara acak.

Hasilnya, dua orang dinyatakan reaktif COVID-19, dan segera diantar ke Puskesmas Kalideres untuk tes usap PCR untuk memastikan kondisi kesehatannya.

Dua orang tersebut merupakan calon penumpang bus, dan diarahkan untuk menjalani isolasi mandiri karena merupakan kasus tanpa gejala.