Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir lebih tinggi pada perdagangan Kamis (28/1/2021), berbalik menguat dari penurunan tajam sehari sebelumnya dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terdongkrak 1,02 persen menjadi 7,932,50 poin.

Indeks IBEX 35 terperosok 1,41 persen atau 112,20 poin menjadi 7,852,70 poin pada Rabu (27/1/2021), setelah menguat 0,86 persen atau 67,60 poin menjadi 7,964,90 poin pada Selasa (26/1/2021), dan anjlok 1,73 persen atau 139,10 poin menjadi 7,897,30 poin pada Senin (25/1/2021).

Dari 35 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks IBEX 35 sebanyak 25 saham berhasil meraih keuntungan, sembilan saham mengalami kerugian dan satu saham ditutup tidak berubah.

ArcelorMittal SA, perusahaan manufaktur baja multinasional, mencatat keuntungan paling besar (top gainer) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melambung 5,02 persen.

Disusul oleh saham perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol International Consolidated Airlines Group S.A., biasanya disingkat menjadi IAG, yang terangkat 4,86 persen; serta peruasahaan jasa keuangan dan perbankan Bankia SA menguat 4,43 persen.

Di sisi lain, Pharma Mar SA, perusahaan farmasi Spanyol, mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan nilai sahamnya anjlok 3,72 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan pengimpor, penyimpan, dan pengangkut gas alam Enagas SA yang kehilangan 3,01 persen, serta perusahaan telekomunikasi multinasional SpanyolTelefonica SA merosot 2,59 persen.

Baca juga: Saham Spanyol "memerah", indeks IBEX 35 terperosok 1,41 persen
Baca juga: Saham Spanyol "menghijau" setelah rugi, Indeks IBEX naik 0,86 persen
Baca juga: Saham Spanyol zona merah lagi, indeks IBEX 35 terjungkal 1,73 persen


Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021