Leipzig dan Leverkusen kompak tergelincir pada putaran ke-18

Jakarta (ANTARA) - Dua tim penghuni tiga besar klasemen sementara Liga Jerman, RB Leipzig dan Bayer Leverkusen, kompak tergelincir pada putaran ke-18, demikian catatan laman resmi Liga Jerman.

Tim posisi kedua Leipzig takluk 2-3 di markas tim posisi ke-17 Mainz 05. Kekalahan itu membuat Leipzig kini tertinggal empat poin dari pemuncak klasemen Bayern Munich, yang baru akan bertanding besok.

Gelandang muda Leipzig asal AS Tyler Adams mengukir gol perdananya di Liga Jerman saat ia membawa timnya memimpin lewat golnya pada menit ke-15. Namun keunggulan Leipzig tidak bertahan lama. Pada menit ke-24, Moussa Niakhate mengemas gol balasan untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Gol berikutnya hanya berselang empat menit. Marcel Halstenberg merestorasi keunggulan Leipzig pada menit ke-30, saat ia meneruskan sundulan Dayot Upamecano.

Niakhate mengemas gol keduanya sekaligus menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya pada menit ke-35, setelah barisan pertahanan tim tamu gagal menyapu bola tendangan sudut Danny Latza.

Mainz yang terlecut semangatnya setelah berhasil menyamakan kedudukan untuk kedua kalinya, kemudian mengemas gol ketiga untuk berbalik unggul pada menit ke-50. Danny Da Costa menyusup ke belakang Angelino di sisi kanan, menaklukkan Halstenberg dan mengirim umpan silang untuk dengan cerdik dikonversi menjadi gol oleh Leandro Barreiro.

Tim posisi ketiga Leverkusen juga menelan pil pahit. Menjamu Wolfsburg, Leverkusen justru harus menyerah 0-1.

Gol semata wayang pada pertandingan itu dibukukan oleh Bote Baku pada menit ke-35. Pemain berdarah Kongo itu leluasa menanduk bola kiriman Renato Steffen untuk menjadi gol penentu kemenangan.

Hasil positif tersebut membuat Wolfsburg naik ke posisi keempat di klasemen dengan 32 poin. Sedangkan Leverkusen tertahan di posisi sebelumnya, juga dengan 32 poin.

Pada pertandingan lainnya Eintracht Frankfurt membawa pulang kemenangan 5-1 dari lawatannya ke markas Arminia Bielefeld.

Andre Silva tampil gemilang dan membuka keunggulan Fankfurt melalui golnya pada menit ke-25. Filip Kostic kemudian menggandakan keunggulan tim tamu pada menit ke-27, dan Silva melengkapi dwigolnya pada menit ke-33.

Arminia memperkecil ketertinggalannya melalui gol Sergio Cordova pada menit ke-36. Namun Frankfurt tidak mengendurkan tekanan. Setelah turun minum mereka masih menambah gol melalui gol bunuh diri Joakim Nilsson pada menit ke-51 dan gol Luka Jovic pada menit ke-75.

Raihan tiga poin mendongkrak Frankfurt naik dua strip untuk menghuni posisi keenam dengan 30 poin, sedangkan Arminia tetap di posisi ke-15 dengan 17 poin.

Union Berlin masih belum mampu kembali ke jalur kemenangan. Melawat ke markas Augsburg, tim ibukota dipaksa takluk 1-2.

Penyerang Augsburg Florian Niederlechner membuka keunggulan timnya melalui gol pada menit ke-17. Union sempat menyamakan kedudukan pada menit ke-25 saat Marcus Ingvartsen memaksimalkan umpan Taiwo Awoniyi.

Pada menit ke-47, Niederlechner mengemas gol keduanya untuk merestorasi keunggulan Augsburg. Union memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan melalui hadiah penalti pada menit ke-56, namun eksekusi Ingvartsen gagal berbuah gol.

Kemenangan itu mendongkrak Augsburg naik satu strip di klasemen untuk menghuni posisi ke-11 dengan 22 poin. Sedangkan Union turun satu strip ke posisi ketujuh dengan 28 poin.

Pada duel antara dua tim papan tengah, Freiburg mengakhiri puasa kemenangannya pada dua pertandingan dengan memukul VfB Stuttgart 2-1.

Gol yang diukir Silas Wamangituka pada menit ketujuh membuka keunggulan Stuttgart. Namun Ermedin Demirovic menyamakan kedudukan pada menit ke-14, dan pemain Korea Selatan Woo Yeong Jeong membawa Freiburg berbalik unggul melalui golnya pada menit ke-37.

Harapan Stuttgart untuk membawa pulang satu poin sirna setelah Nicolas Gonzalez gagal mengonversi penaltinya menjadi gol. Posisi kedua tim di klasemen tidak berubah. Freiburg tetap di posisi kesembilan, kini dengan 27 poin, dan Stuttgart di posisi kesepuluh dengan 22 poin.