Mamuju (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Provinsi Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan kebutuhan pangan berupa sembako dan perlengkapan anak serta balita penyintas gempa di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat.

"Iya, kami mengantar langsung sembako, kebutuhan pangan penyintas dan paket perlengkapan anak di Mamuju," ucap koordinator tim pengantar bantuan IAIN Palu Raodha, di Mamuju, Kamis.

Raodha yang juga Kabag Tata Usaha Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) mengatakan bantuan sembako, kebutuhan pangan penyintas dan perlengkap bayi dan anak, merupakan bentuk kepedulian sosial segenap komponen IAIN Palu termasuk FTIK.

Baca juga: Divif 3 Kostrad salurkan bantuan untuk korban gempa Sulbar

Bantuan kemanusiaan itu terdiri dari sumbangan para dosen dan tenaga kependidikan FTIK, Dharma Wanita IAIN Palu, serta pejabat dan dosen serta pegawai administrasi di lingkungan perguruan tinggi tersebut.

Bantuan yang disalurkan, diharapkan dapat membantu meringankan beban penyintas gempa di Kabupaten Mamuju, Sulbar.

"Semoga bisa meringankan beban warga Mamuju yang saat ini berada di lokasi pengungsian," ujarnya.

Baca juga: CPM kirim alat berat, logistik danrelawan ke lokasi gempa Sulbar

Tim dari IAIN Palu yang dipimpin oleh Raodha saat ini berada di Kabupaten Mamuju. Tim berangkat menuju Mamuju dari Kota Palu pada Rabu pagi (20/1), pukul 07.00 Wita.

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih delapan jam melalui transportasi darat, tim pada Rabu malam mulai mendistribusikan bantuan kepada warga dari tenda ke tenda pengungsian.

"Hingga pagi ini kami masih menyalurkan bantuan sembako, kebutuhan pangan penyintas dan perlengkapan bayi dan anak," ujarnya.

Baca juga: Rektor UNM salurkan langsung bantuan ke Sulbar
Baca juga: Dua helikopter bantu distribusi bantuan di lokasi terisolir Sulbar

Tim pengantar logistik IAIN Palu untuk penyintas gempa Sulbar, menyerahkan bantuan kepada penyintas gempa di lokasi pengungsian, di Mamuju, Kamis. ANTARA/HO-IAIN Palu

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021