"Semoga paket bantuan kebutuhan pokok ini bisa meringankan beban dari saudara-saudara kita yang terdampak langsung bencana gempa," ujar Ghiri Prawira melalui keterangan resminya, Minggu (17/1).
Didampingi Komandan Satuan Brimob Polda Sulsel Kombes Pol Muh Anis, Ghiri Prawira menyerahkan langsung paket bantuan kepada Wakil Bupati Majene H Lukman.
Baca juga: Sulteng dorong pembentukan tenda ramah perempuan-anak di Sulbar
Ghiri mengatakan paket bantuan yang diserahkan itu berupa kebutuhan pokok dan berbagai perlengkapan kebutuhan sehari-hari lainnya.
Ia berharap bantuan itu bisa dimanfaatkan dengan baik untuk meringankan beban dari para korban dan meminta agar semuanya bisa sabar dan ikhlas menerima cobaan tersebut.
"Ketika kita bisa bersama-sama dalam memberikan bantuan, maka sekecil apapun bantuan itu akan terasa berharga bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana. Semoga kita semua terhindar dari musibah dan terlindungi," katanya.
Baca juga: Gubernur Bengkulu galang donasi untuk bencana Kalsel dan Sulbar
Sebelumnya, gempa bumi bermagnitudo 6,2 mengguncang Mamuju dan Majene, Sulbar, pada Jumat (15/1). Banyak bangunan maupun gedung roboh karena kuatnya guncangan gempa tersebut.
Data versi BNPB, korban jiwa akibat gempa di Sulawesi Barat hingga Sabtu (16/1) 2021 sebanyak 56 orang.
Rinciannya, sebanyak 47 orang meninggal dunia di Mamuju dan sembilan orang di Majene.
Baca juga: BMKG imbau masyarakat Sulbar tak terpancing informasi sesat
Selain itu, terdapat 637 korban luka di Majene dengan perincian 12 orang luka berat, 200 orang luka sedang, dan 425 orang luka ringan. Di Mamuju sebanyak 189 orang mengalami luka berat dan menjalani rawat inap.
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2021