"Di antaranya wali kota, wakil wali kota, serta anggota Forkopimda," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam di Semarang, Senin.
Menurut dia, ada kuota vaksin untuk 10 tokoh tersebut sebelum dilanjutkan vaksinasi terhadap pada tenaga kesehatan di Ibu Kota Jawa Tengah ini pada tahap pertama nanti.
Setelah vaksinasi 10 tokoh tersebut, kata dia, vaksinasi akan dilanjutkan kepada para tenaga kesehatan yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan.
Baca juga: Semarang prioritaskan 15.488 tenaga kesehatan diberi vaksin COVID-19
Baca juga: 62.560 vaksin COVID-19 untuk Jawa Tengah tiba di Semarang
Pada tahap awal, lanjut dia, ada 5.450 tenaga kesehatan yang akan divaksin.
Para tenaga kesehatan tersebut, menurut dia, tersebar di 37 puskesmas, 20 rumah sakit, dan 1 Balai Kesehatan Masyarakat.
Adapun terhadap orang-orang yang pernah terpapar COVID-19 dan dinyatakan positif, kata dia, masih tetap bisa divaksin.
"Meski jadi penyintas, kalau antibodi belum maksimal masih bisa," katanya.*
Baca juga: Pemain PSIS divaksin sebagai antisipasi penularan COVID-19
Baca juga: Jawa Tengah dapat 421.000 dosis vaksin COVID-19
Pewarta: Immanuel Citra Senjaya
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021