Jakarta (ANTARA) - Manchester City pada Jumat mengumumkan pemiliknya, Sheikh Mansour bin Zayed, telah membeli hak milik trofi Piala FA era 1896-1910 melalui sebuah lelang.

Pihak City tidak menyebutkan berapa nilai pembelian trofi tersebut, tetapi seturut laporan ESPN Balai Lelang Bonhams mengumumkan trofi serupa terjual seharga 760 ribu poundsterling (sekira Rp14,5 miliar) saat dilelang pada 29 September 2020.

Menurut laman resmi City, Sheikh Mansour membeli trofi tersebut dengan intensi untuk tetap menjaga barang bersejarah itu tetap ada di daratan Inggris.

Setelah dibeli, Sheikh Mansour meminjamkan trofi itu kepada Museum Sepak Bola Nasional Inggris di Manchester.

Baca juga: Grup pemilik Man City akan bangun markas latihan di Uruguay
Baca juga: City sukses, menurut Guardiola karena pemilik klub cerdas berinvestasi


Secara kebetulan, trofi itu juga merupakan piala pertama yang dimenangi oleh City ketika mereka menjuara Piala FA 1904 dengan mengalahkan Bolton Wanderers 1-0 di partai final.

Sheikh Mansour merupakan anggota keluarga Kerajaan Abu Dhabi yang sejak 2008 membeli kepemilikan City melalui grup investasinya, Abu Dhabi United Group.

Sejak dimiliki Sheikh Mansour, City meraih empat gelar juara Liga Premier, dua trofi Piala FA dan lima trofi Piala Liga Inggris.

Baca juga: Manchester City tantang Tottenham di final Piala Liga usai lewati MU
Baca juga: Manchester City laporkan tiga kasus baru COVID-19

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2021