Kuala Lumpur (ANTARA) - Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan pada Jumat (8/1) terdapat 2.643 kasus harian baru di negeri ini dan kematian sebanyak 16 orang akibat pandemik COVID-19.
"Ini menjadikan jumlah kumulatif kasus kematian COVID-19 di Malaysia adalah sebanyak 537 kasus (0,41 persen dari jumlah keseluruhan kasus)," ujar Dirjen Kesehatan KKM Dr Noor Hisham Abdullah di Putrajaya, Jumat,
Hisham mengatakan kematian berasal dari warga di Negara Bagian Selangor, Sabah dan Johor dengan usia antara 46 hingga 79 tahun dan 13 orang di antaranya memiliki riwayat penyakit kencing manis.
"Kementerian Kesihatan Malaysia (KKM) juga ingin menyampaikan bahwa pada hari ini jumlah kasus sembuh COVID-19 adalah sebanyak 2.708 kasus. Ini menjadikan jumlah kumulatif kasus sembuh sepenuhnya dari COVID-19 adalah sebanyak 105.431 kasus (80,4 persen daripada jumlah keseluruhan kasus)," katanya.
Jumlah keseluruhan kasus positif COVID-19 di Malaysia tercatat 131.108 sementara jumlah kasus aktif terjangkit adalah 25.140.
"Dari jumlah kasus baru hari ini terdapat dua kasus impor yang terjangkit di luar negeri manakala dua penularan COVID-19 dalam negeri sebanyak 2.641 kasus. Bagi kasus penularan di dalam negeri, 1.666 kasus adalah warga negara Malaysia dan 975 kasus adalah bukan warga negara," katanya.
Dia mengatakan Selangor melaporkan kasus harian baru tertinggi, yaitu sebanyak 1.086 kasus (41,1 persen), diikuti oleh Sabah sebanyak 401 kasus (15,2 persen) dan Johor sebanyak 298 kasus (11,3 persen).
"Sebanyak 79 kasus dilaporkan adalah berkaitan klaster-klaster di depot tahanan Imigrasi dan penjara," katanya.
Baca juga: Pemilu di Malaysia menunggu rekomendasi Komite Pengurusan Pandemik
Baca juga: Malaysia wajibkan majikan biayai imunisasi
Baca juga: 2.079 pekerja warga asing di Malaysia positif COVID-19
Malaysia deportasi 242 Pekerja Migran Indonesia
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2021