Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir lebih tinggi pada Senin (4/1/2020), hari pertama perdagangan 2021, rebound dari kerugian dua hari berturut-turut.
Indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid terdongkrak 0,32 persen atau 25,50 poin, menjadi menetap di 8.099,20 poin.
Indeks IBEX 35 jatuh 0,99 persen atau 80,70 poin menjadi 8.073,70 poin pada Kamis (31/12/2020), setelah melemah 0,25 persen atau 20,40 poin menjadi 8.154,40 poin pada Rabu (30/12/2020), dan menguat 0,24 persen atau 19,20 poin menjadi 8.174,80 poin pada Selasa (29/12/2020).
Pharma Mar SA, sebuah perusahaan farmasi Spanyol, berhasil meraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melesat sebesar 7,96 persen.
Disusul oleh saham perusahaan operator independen infrastruktur telekomunikasi nirkabel dan infrastruktur siaran Cellnex Telecom SA yang terangkat 4,11 persen, serta perusahaan penyedia solusi pembangkit listrik tenaga surya yang melayani pelanggan di Uni Eropa dan Amerika Latin Solaria Energia y Medio Ambiente SA melonjak 3,72 persen.
Di sisi lain, International Consolidated Airlines Group SA, biasanya disingkat menjadi IAG, perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol, mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 7,26 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan perhotelan multinasional Spanyol Melia Hotels International SA yang tergelincir 6,38 persen, serta perusahaan real estate investment trust (REIT) Merlin Properties Socimi SA merosot 2,83 persen.
Baca juga: Saham Spanyol melemah lagi, indeks IBEX 35 ditutup jatuh 0,99 persen
Baca juga: Saham Spanyol dilanda ambil untung, indeks IBEX 35 turun 0,25 persen
Baca juga: Saham Spanyol raih untung hari ke 5, indeks IBEX 35 naik 0,24 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021