Pontianak (ANTARA) - Kepala Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching, Yonny Tri Prayitno menyatakan pihaknya telah menjemput seorang pekerja migran Indonesia (PMI) atas nama Abdan yang telah dilakukan perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Bintulu, Sarawak, Malaysia.
"Setelah kami mendapat pemberitahuan oleh tim dokter di RSU Bintulu yang menyatakan Abdan sudah membaik dan direkomendasikan dapat dilakukan perjalanan untuk pemulangan ke Indonesia, maka kami langsung melakukan penjemputan kepada Abdan," kata Yonny Tri Prayitno saat dihubungi di Kuching, Senin.
Saat ini kondisi Abdan, WNI/PMI warga Dompu, NTB tersebut mulai berangsur-angsur membaik.
Baca juga: KJRI Kuching bantu pengobatan warga Dompu NTB
Dia menjelaskan, setibanya di Kuching, Abdan yang merupakan WNI ini beristirahat dahulu di rumah perlindungan KJRI Kuching, kemudian nanti akan dipulangkan, sambil menunggu waktu pemulangan ke Indonesia melalui PLBN Entikong, Sanggau, Kalimantan Barat.
Sebelumnya Tim dokter di RSU Bintulu telah lakukan pengobatan dan perawatan terhadap Abdan sejak 27 Desember 2020 lalu dengan memberikan transfusi darah guna memperkuat kondisi tubuh yang bersangkutan.
Abdan dilaporkan secara tiba-tiba jatuh sakit di Kota Mukah, Sarawak. Abdan jatuh sakit saat berkunjung dari tempat kerjanya di Tatau ke tempat kerja kawannya sesama WNI di Kota Mukah.
Karena tidak memiliki dokumen resmi sebagai pekerja migran Indonesia dan tidak memiliki uang untuk berobat, Abdan atas laporan rekan-rekannya sesama WNI ke KJRI Kuching akhirnya pengobatan dan perawatan di RSU Bintulu.
"Saat ini kondisi Abdan sudah membaik, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan kami usahkan pemulangannya," kata Yonny.
Baca juga: KJRI Kuching berhasil perjuangkan gaji delapan PMI korban penyekapan
Baca juga: KJRI Kuching bantu kepulangan WNI setelah kakinya diamputasi
Pewarta: Andilala dan Slamet Ardiansyah
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021