Jakarta (ANTARA) - Vidi Aldiano mengaku bersyukur bisa melewati tahun 2020 dengan baik, apalagi sepanjang tahun lalu dia diberi kesehatan sehingga dapat terus berkarya di tengah pandemi COVID-19.
Vidi mengatakan perjalanan melalui 2020 tidak selalu berjalan mulus. Namun, dia berusaha untuk selalu fokus agar tidak terpuruk dengan keadaan yang serba sulit.
"Sungguh tahun yang berbeda. Walau harus banyak melewati berbagai cobaan, gue memilih untuk fokus ke hal-hal yang bisa gue syukuri di tahun ini. Masih sehat, masih bisa berkarya, mendapat banyak teman dan hobi baru, dan lain-lain!," kata Vidi dikutip pada laman Instagram pribadinya, Sabtu.
Pelantun "Tak Bisa Bersama" ini pun siap menyambut hal-hal yang akan terjadi di 2021 dengan semangat, doa dan harapan baru.
Senada dengan Vidi, penyanyi Rinni Wulandari pun mengatakan tahun 2020 diisi dengan penuh syukur. Selama masa pandemi COVID-19 digunakan oleh Rinni untuk berbenah diri.
"Kemudian untuk tahun ini, memang tidak ada kepastian pandemi ini akan berakhir kapan. Tapi aku yakin akan ada harapan untuk kita semua," ujar Rinni.
Sementara itu, musisi Melly Goeslaw mengatakan tahun ini sengaja tidak membuat kaleidoskop perjalanan kariernya sepanjang 2020. Sebab dia menyadari banyak orang di luar sana yang tidak seberuntung dirinya.
Istri dari Anto Hoed itu pun berharap pandemi COVID-19 bisa segera selesai agar kehidupan bisa berjalan dengan normal kembali.
"Dan pastinya tetap berdoa semoga ujian berat pandemi ini segera usai. Kita bisa menjalani hidup normal seperti dulu lagi. Tidak ada yang pernah tahu apa yang akan terjadi ke depannya," kata Melly.
"Yang sekarang tertawa bisa jadi tahun depan menangis. Yang tahun ini menangis bisa jadi tahun depan tertawa. Hidup memang harus selalu "siap". Saat di atas bersiaplah untuk turun ke bawah, yang yang di bawah bersabarlah untuk naik ke atas," ujar Melly melanjutkan.
#satgascovid19
Baca juga: Kesehatan jadi harapan para selebritas di 2021
Baca juga: Ini resolusi tahun baru Sherina
Baca juga: Ide merayakan Tahun Baru 2021di rumah tanpa gawai
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021