Heat balas kalahkan Bucks dalam pertandingan ulang

Jakarta (ANTARA) - Pemain cadangan Goran Dragic membukukan 26 poin saat Miami Heat pulih dari penampilan buruk Selasa untuk mengalahkan tim tamu Milwaukee Bucks 119-108 pada Rabu malam atau Kamis WIB.

Pertandingan itu adalah pertandingan ulang yang jauh lebih kompetitif dari kontes hari Selasa yang dimenangi Bucks 144-97. Bucks mencetak rekor NBA dalam permainan itu dengan 29 lemparan 3 angka atau mencapai 56,9 persen dari jarak jauh.

Menurut statistik yang dirilis laman resmi NBA, pada pertandingan Rabu (Kamis WIB), Goran Dragic tampil sebagai top skor tuan rumah dengan 26 poin. Pendulang poin lain bagi Miami adalah Bam Adebayo menyumbang 22 poin dan 10 assist, Tyler Herro menyumbang 21 poin dan 15 rebound yang merupakan pencapaian tertinggi dalam kariernya.

Di kubu Milwaukee, Giannis Antetokounmpo memimpin dengan 26 poin, 13 rebound dan 10 assist. Ia mencatatkan triple-double ke-19 dalam karirnya.

Namun, Khris Middleton, yang mencetak 25 poin pada Selasa, ditahan dan hanya mencetak delapan poin pada Rabu karena ia hanya membuat 3 dari 15 tembakan. Setelah memasukkan 4 dari 5 percobaan 3 poin pada hari Selasa, dia kehilangan keempat tembakannya dari jarak jauh 24 jam kemudian.

Milwaukee membuat 16 dari 41 percobaan (39 persen) dari luar batas parabola dalam pertandingan ulang setelah sukses 29 kali dari 51 percobaan pada Selasa. Adapun Miami mencetak 15 dari 39 (38,5 persen) dari kisaran 3 poin.

Bintang Heat Jimmy Butler absen pada pertandingan keduanya secara berturut-turut karena cedera pergelangan kaki kanan.

Tembakan para pemain Milwaukee yang begitu jitu pada Selasa, tidak berlanjut hingga kuarter pertama karena Bucks hanya menembak 22,7 persen dari area parabola dan 3-dari-12 pada percobaan 3 poin.

Miami melakukan tembakan 52,6 persen dari lapangan dan memimpin 25-19 berkat angka 11-0 untuk menutup kuarter tersebut.

Menjelang turun minum, Milwaukee melonjak 56-51. Adebayo (14 poin) dan Dragic (13) adalah pencetak gol terbanyak pada babak pertama, tetapi Bucks membuat tujuh lemparan tiga angka pada kuarter kedua untuk mengatasi Miami.

Bucks memimpin selisih terbesar mereka, 72-58, dengan delapan menit tersisa di kuarter ketiga melalui dunk Antetokounmpo. Antetokounmpo menyumbang 14 poin pada periode tersebut, tetapi Miami mengejar ketertinggalan 91-88 saat Herro melakukan tembakan tiga angka berbarengan bel akhir kuarter ketiga.

Momentum itu berlanjut hingga kuarter keempat saat Heat memanfaatkan keunggulan 112-99 dengan sisa waktu 4:39 dan melaju dari sana untuk menutup laga 119-108.