arus sungai yang deras menyeret kedua korban

Nias (ANTARA) - Dua warga Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Saridia Laia (78) dan Nifati Laia (48) hilang terseret arus Sungai Susua saat menyeberang sepulang dari kebun.

Kedua korban saat ini masih dalam pencarian oleh Basarnas Nias dibantu BPBD Nias Selatan, warga dan keluarga korban hilang.

Kepala kantor Basarnas Nias M.Agus Wibisono melalui Humas Basarnas Nias Asanimu Waruwu, Rabu, membenarkan kejadian dua warga Nias Selatan hilang terseret arus Sungai Susua.

"Benar kita ada mendapat laporan ada dua wanita hilang terseret arus sungai Susua, dan kini personel Basarnas Nias sudah menuju lokasi untuk melakukan pencarian," terangnya.

Baca juga: Basarnas Nias cari anak terseret arus sungai


Baca juga: Korban hilang diterjang ombak di Nias Selatan ditemukan meninggal

Ia mengatakan, berdasarkan informasi awal yang diterima, kedua korban terseret arus sungai dan hilang ketika menyeberangi Sungai Susua saat kembali dari kebun.

"Ketika keduanya sedang berada di tengah sungai saat hendak menyeberang, tiba tiba air sungai meluap dan arus sungai yang deras menyeret kedua korban," ungkapnya.

Ia menyebutkan pihak keluarga dan warga sekitar sudah melakukan pencarian awal terhadap kedua korban, namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil.

Selanjutnya warga melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Nias Selatan dan agar pencarian lebih maksimal, BPBD setempat meminta bantuan Basarnas Nias untuk membantu pencarian.

"Tim sudah menuju lokasi dengan membawa berbagai peralatan untuk melakukan pencarian terhadap kedua korban," katanya.

Baca juga: Basarnas Nias temukan warga yang terseret arus Sungai Uluhou

Baca juga: Basarnas temukan nelayan yang hilang di perairan Pulau Mursala

Pewarta: Juraidi dan Irwanto
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020