Indeks acuan FTSE 100 terkerek 0,10 persen atau 6,36 poin menjadi 6.502,11 poin pada Kamis (24/12), setelah menguat 0,66 persen atau 42,59 poin menjadi 6.495,75 poin pada Rabu (23/12), dan terangkat 0,57 persen atau 36,84 poin menjadi 6.453,16 poin pada Selasa (22/12).
Pasar saham Inggris tutup pada Jumat (25/12) dan Senin (28/12) untuk hari libur nasional perayaan Natal.
Diikuti oleh saham perusahaan minuman beralkohol multinasional Inggris Diageo yang melonjak 4,50 persen, serta perusahaan pengecer pakaian, alas kaki, dan produk-produk untuk rumah multinasional Inggris Next bertambah 4,42 persen.
Sementara itu, Lloyds Banking Group, perusahaan jasa keuangan dan perbankan terkemuka Inggris, adalah pemain terburuk (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 4,79 persen.
Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan bank investasi multinasional Inggris Barclays yang anjlok 3,44 persen, serta grup perusahaan jasa keuangan dan perbankan Inggris lainnya NatWest jatuh 3,31 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020