Hari pertama arus balik libur Natal, 125.217 kendaraan menuju Jakarta

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah timur), GT Cikupa (arah barat) dan GT Ciawi (arah selatan)

Jakarta (ANTARA) - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 125.217 kendaraan menuju Jakarta pada hari pertama arus balik libur Natal atau Sabtu (26/12).

"Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah timur), GT Cikupa (arah barat) dan GT Ciawi (arah selatan)," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru di Jakarta, Minggu.

Menurut Heru, total volume kendaraan yang menuju Jakarta ini turun 2,2 persen jika dibandingkan kondisi normal.

"Untuk distribusi lalu lintas menuju Jakarta dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 48,96 persen dari arah timur, 29,84 persen dari arah barat dan 21,19 persen dari arah selatan," katanya.

Lalu lintas kendaraan dari arah timur tercatat jumlah kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Cikampek Utama 1 sebanyak 33.936 kendaraan, naik sebesar 10,0 persen dari lalin normal.

Lalu lintas kendaraan dari arah timur yang menuju Jakarta melalui GT Kalihurip Utama 1 tercatat sebanyak 27.373 kendaraan, turun 13,2 persen dari lalin normal.

"Total kendaraan menuju Jakarta dari arah Timur adalah sebanyak 61.309 kendaraan, turun sebesar 1,7 persen dari lalin normal," kata Heru.

Sementara itu jumlah kendaraan dari arah Barat yang menuju Jakarta melalui GT Cikupa Jalan Tol Merak-Tangerang adalah sebesar 37.370 kendaraan, turun 7,6 persen dari lalin normal.

Jumlah kendaraan dari arah selatan atau lokal melalui GT Ciawi yang menuju Jakarta melalui Jalan Tol Jagorawi adalah sebesar 26.538 kendaraan, naik sebesar 5,5 persen dari lalin normal.

Jasa Marga mengimbau pengguna jalan tol agar dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan (menggunakan masker, cuci tangan dan jaga jarak) saat berada di Tempat Istirahat, isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.