Jakarta (ANTARA) - Ahli Penyakit Dalam Subbagian Gastroentero Hepatology sekaligus Gembala GBI PRJ Group Pendeta dr. Janto Simkoputera mengajak umat Kristiani untuk tetap berada di rumah saat Natal dan tahun baru guna mencegah potensi penularan COVID-19.
"Kalau menurut saya, stay at home. Hindarkan saling menjenguk atau saling ketemu untuk mengucapkan selamat. Tahun ini ditunda saja," kata dia dalam konferensi pers bersama Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, di Jakarta, Selasa.
Ia mengatakan bahwa masyarakat dan umat Kristiani pada khususnya sebaiknya mengikuti saran pemerintah untuk tetap tinggal di rumah dan tidak bepergian saat Natal dan menjelang Tahun Baru 2021.
Baca juga: Pusat keramaian di Bogor tutup pukul 19.00 WIB saat libur Natal
Imbauan itu ia sampaikan karena kegiatan bepergian dapat berpotensi menciptakan kerumunan yang bisa menjadi media penyebaran virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit COVID-19.
Kemudian, selain perlunya menghindari kerumunan, umat Kristiani juga diimbau untuk menerapkan protokol pencegahan lainnya, yaitu dengan sering mencuci tangan dengan sabun selama 20 detik, memakai masker dengan baik dan benar, yaitu yang menutup hidung dan mulut, serta serta imbauan untuk menjaga jarak minimal dua meter.
Sementara itu, terkait perlunya masyarakat untuk menjaga iman, aman dan imun, Pendeta Janto menekankan bahwa untuk iman, dirinya menyarankan agar umat Kristiani harus memiliki pengharapan bahwa Tuhan akan memberikan perlindungan dan penjagaan dari wabah COVID-19. Sehingga dengan pengharapan yang dimiliki, umat Kristiani diharapkan dapat selalu merasa aman dan bahagia.
Sementara untuk imun, pendeta yang juga ahli penyakit dalam itu menyarankan agar masyarakat dapat mengonsumsi Vitamin C, Vitamin B, Vitamin E dan Zinc guna menjaga daya tahan tubuh tetap stabil.
Baca juga: Pemprov DKI selenggarakan perayaan natal 2020 secara sederhana
Baca juga: Pemkot Bogor kembali perpanjang PSBMK hingga 8 Januari 2021
Pewarta: Katriana
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2020