Kepala SAR Jayapura Zainal Thahar kepada ANTARA di Jayapura, Senin, mengakui pihaknya mendapat laporan korban hilang pada Minggu (20/12), sekitar pukul 17.15 WIT.
Dari laporan yang diterima saat itu, korban sedang berenang bersama tiga rekannya dan tiba-tiba ombak datang dan menyeret mereka. Namun tiga di antara mereka berhasil menyelamatkan diri sedangkan satu korban hilang.
Baca juga: Tim gabungan cari warga Bangkalan hilang terseret arus sungai
Baca juga: Tim gabungan cari warga Bangkalan hilang terseret arus sungai
Setelah mendapat laporan, tim kemudian melakukan pencarian, namun korban tidak ditemukan sehingga kegiatan itu dilanjutkan pada Senin.
"Pencaharian sudah dilakukan sejak Senin pagi karena tim bermalam di Holtekam," kata dia.
Ia meminta masyarakat yang melakukan wisata di pantai berhati-hati karena saat ini cuaca tidak menentu.
Ia meminta masyarakat yang melakukan wisata di pantai berhati-hati karena saat ini cuaca tidak menentu.
Bahkan, kata dia, saat kejadian itu ombak dilaporkan setinggi 1-1,5 meter.
Pantai Holtekam yang berada di Distrik Muara Tami merupakan salah satu kawasan wisata yang menjadi tujuan kunjungan masyarakat, baik dari Kota Jayapura, Kabupaten Keerom, maupun Kabupaten Jayapura.
Baca juga: Basarnas Nias cari korban hilang terseret ombak
Baca juga: SAR masih cari satu awak kapal hilang di perairan Dumai
Pewarta: Evarukdijati
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2020