Madiun (ANTARA News) - PT Industri Kereta Api (INKA) Madiun, Jawa Timur optimistis pada tahun 2009 ini mampu memenuhi target pendapatan yang telah ditetapkan pemerintah yaitu sebesar Rp716 miliar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama PT INKA Roos Diatmoko saat menerima kunjungan empat calon duta besar (dubes) untuk negara sahabat, di PT INKA Madiun, Senin.

"Kami yakin mampu memenuhi target pendapatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Apalagi, pada tahun ini kami optimistis mampu memenangkan tender pengadaan 50 gerbong kereta api (KA) untuk Bangladesh," katanya.

Menurut dia, pengalaman tahun 2008 lalu, PT INKA Madiun mampu memenangkan tender pengadaan 50 gerbong KA untuk Bangladesh. Sehingga pada tahun 2008, pendapatan melebihi target yang ditetapkan pemerintah yaitu Rp450 miliar menjadi dua kali lipatnya.

"Jika tender sukses, kami yakin mampu melampaui target pemerintah sebesar Rp716 miliar. Pada tender nanti, pesaing INKA yang paling kuat adalah perusahaan KA dari RRC. Yang jelas, kami berharap memenangkan tender ini," katanya menambahkan.

Disinggung tujuan kunjungan calon dubes, Direktur Utama PT INKA itu mengatakan, semuanya hanya melakukan peninjauan aktifitas di PT INKA mulai dari pengerjaan pembuatan gerbong hingga finishing.

Calon dubes yang melakukan kunjungan di PT INKA Madiun diantaranya adalah M Isra Said (Tunisia), Zaidul Bahri (Pakistan), I Gede Ngurah Suajaya (Kamboja) dan Z Mirzal Zainuddin (Bangladesh/Nepal). (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2009