Madrid (ANTARA) - Saham-saham Spanyol berakhir lebih rendah pada perdagangan Rabu (16/12), berbalik melemah dari kenaikan dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan IBEX 35 di Bursa Efek Madrid tergerus 0,16 persen atau 12,90 poin, menjadi menetap di 8.139,50 poin.
Indeks IBEX 35 terkerek 0,14 persen atau 11,60 poin menjadi 8.152,40 poin pada Selasa (15/12), setelah bertambah 0,96 persen atau 77,70 poin menjadi 8.140,80 poin pada Senin (14/12), dan tergelincir 1,46 persen atau 119,20 poin menjadi 8.063,10 poin pada Jumat (11/12).
Perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol Banco de Sabadell SA membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya merosot 1,96 persen.
Disusul oleh saham perusahaan perhotelan multinasional Spanyol Melia Hotels International SA yang kehilangan 1,47 persen, serta perusahaan jasa keuangan dan perbankan Spanyol Bankia SA terpangkas 1,43 persen.
Di sisi lain, Solaria Energia y Medio Ambiente SA, perusahaan pembangkit listrik tenaga surya yang aktif di Eropa dan Amerika Latin, mencatat keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya melonjak 4,80 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan konglomerat bidang pengembangan dan pengelolaan infrastuktur serta energi terbarukan Acciona SA yang terangkat 3,26 persen, serta perusahaan induk maskapai multinasional Inggris-Spanyol International Consolidated Airlines Group SA bertambah 2,32 persen.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020